Tak disangka setelah diperiksa ada puluhan kali transaksi briva yang terjadi tanpa diketahuinya.
Dari keterangan yang ia peroleh dari petugas Bank BUMN yang bertugas, pengecekan dan pelacakan tidak bisa tuntas, bahkan pihak bank BUMN kata dia tak mampu menyampaikan data lengkap kemana saja mutasi uang di rekening miliknya tersebut.
Bahkan pihak bank BUMN kata Haddad hanya bisa menyebutkan bahwa ini kasus kejahatan skimming, sehingga kerugian nasabah diluar tanggung jawab.
"Saya sebagai nasabah sangat menyesalkan kejadian ini, saya dirugikan," kata Haddad. (Tribun-sulbar.com, rls)
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Pegawai PPPK Sarolangun Hadiri Kampanye Salah Satu Całon Bupati, Bawaslu Bakal Teruskan ke BKN
Baca juga: Fadhil Arief Buka Muskercab III Dewan Pimpinan Cabang PPP Kabupaten Batanghari
Baca juga: Bencinya Baim Wong ke Paula Verhoeven Sampai Ogah Tegur Saat Mediasi, Ibunda Kiano Berharap Rujuk