TRIBUNJAMBI.COM - Seorang wanita bernama Maria Livia, nekat begal sopir taksi online di kawasan Gunung Anyar Tambak, Surabaya.
Wanita pengangguran ini berujung diamuk massa.
Maria Livia sehari-hari tinggal bersama kakak perempuannya di Apartemen Amor.
Ia merantau ke Surabaya sejak kuliah di sebuah perguruan tinggi swasta.
Namun, sejak tahun 2022, ia tidak memiliki pekerjaan.
Merasa bosan dan kesulitan mencari kerja, Maria berencana untuk bekerja di Australia.
Tanpa tabungan, Maria kemudian berpikir untuk mendapatkan uang dengan cara membegal mobil.
Ia sudah mencari informasi bahwa mobil tanpa surat-surat bisa dijual seharga Rp 50 juta.
Baca juga: Ibu di Medan Ditangkap Usai Viral, Siksa Dua Anaknya dengan Tali Pinggang
Baca juga: Viral Serangan Babi Hutan di Padang Pariaman, Dua Warga Terluka
Kronologi Kejadian
Wanita tersebut berpura-pura mengorder taksi online tersebut di kawasan Manyar, Surabaya Timur, Selasa pagi, 1 Oktober 2024 sekitar pukul 09.10 WIB.
Di tengah perjalanan dia menjerat leher sopir dan menusuk lehernya menggunakan pisau demi merampas mobil Daihatsu Sigra warna putih yang dikemudikan.
Pelaku yang duduk di kursi belakang berhasil melakukan aksinya.
Sopir taksi online sekaligus korban yang berdarah-darah di bagian lehernya, kemudian keluar dari mobil melalui pintu depan.
Pelaku lalu mengambil alih mobil Daihatsu Sigra berplat nomor L 1867 CAS tersebut dan membawanya kabur.
Nahas, aksi pelaku diketahui warga. Pelaku pun dikejar saat mencoba kabur.