TRIBUNJAMBI.COM - Leicester City akan menjamu Tranmere Rovers dalam pertandingan Piala Carabao malam ini.

Kick off laga tersebut akan dimulai pukul 01.45 WIB, Rabu (28/8/2024) dini hari. 

The Foxes menyambut lawan mereka dari League Two ke King Power Stadium setelah kalah 2-1 dari Fulham di Liga Premier, sementara tim tamu mereka sudah mengantongi satu kemenangan 3-0 di Piala Liga tahun ini.

Setelah membuat Tottenham Hotspur menyesali kegagalan mereka memanfaatkan peluang dalam hasil imbang di hari pembukaan yang cukup baik, perasaan deja vu yang diinginkan sempat hadir bagi Leicester saat melawan Fulham, yang juga awalnya gagal membangun gol pembuka yang bagus dari Emile Smith Rowe pada hari Sabtu.

Ketika Fulham gagal mengonversi dominasi mereka menjadi gol kedua sebelum jeda, Wout Faes melompat tinggi untuk menyundul bola agar menyamakan kedudukan bagi Foxes di Craven Cottage yang basah, hanya untuk mantan produk Arsenal lainnya, Alex Iwobi, yang mengembalikan keunggulan tipis Fulham di babak kedua.

Kekalahan tipis di London Barat sangat menyakitkan bagi Cooper, yang merasa Leicester pantas untuk kembali ke King Power dengan setidaknya membawa pulang poin, meskipun ia juga menyesali dua kesalahan pertahanan yang tidak tepat waktu saat Smith Rowe dan Iwobi mencetak gol.

Baca juga: Prediksi Skor Qarabag vs Dinamo Zagreb, Cek Head to Head dan Statistik Tim di Liga Champions

Saat Leicester berupaya meraih kemenangan perdana di liga utama, Cooper dan kawan-kawan kini berupaya untuk memenuhi predikat sebagai favorit mereka di Piala EFL, sebuah kompetisi yang telah dimenangkan Leicester tiga kali selama bertahun-tahun tetapi tidak pernah lagi sejak edisi 1999-00, di mana tidak ada yang lain selain Tranmere yang menjadi korban mereka di final.

Sejak mengangkat Piala Liga di Old Wembley tiga tahun lalu, tersingkirnya Leicester di semifinal melawan Aston Villa pada 2019-20 merupakan penampilan terbaik Leicester di kompetisi tersebut, meski sudah satu dekade sejak juara Liga Primer 2015-16 itu tersingkir di babak kedua.

Tidak mengherankan jika Tranmere tidak pernah mendekati final Piala EFL lagi sejak hari yang menentukan melawan Leicester 24 tahun lalu, dan hanya berhasil melewati putaran kedua dalam satu dari 19 penampilan terakhir mereka di kompetisi tersebut, kalah dari Stoke City di putaran ketiga tahun 2013-14.

Masing-masing dari dua upaya terakhir Tranmere di Piala EFL membuat tim Liga Dua itu tereliminasi di tahap ini, tetapi pasukan Nigel Adkins telah meletakkan beberapa penanda awal dalam liga dan aksi piala musim ini, menghancurkan Accrington Stanley 3-0 di putaran pertama turnamen ini.

Dengan tiga pertandingan telah berlalu dalam kampanye Liga Dua 2024-25, tim tamu hari Selasa adalah satu-satunya tim yang belum kebobolan satu gol pun, bermain imbang tanpa gol dengan Port Vale dan Notts County sebelum upaya awal Omari Patrick memastikan kemenangan 1-0 atas Walsall pada hari Sabtu.

Kekalahan 3-1 dari Everton U-21 di EFL Trophy menjadi satu-satunya noda besar di buku catatan Adkins sejauh ini, sedangkan Tranmere sebaliknya memamerkan kehebatan bertahan mereka di setiap kesempatan, meskipun tanpa kekejaman di ujung lapangan lain yang tak tertandingi.

Baca juga: Prediksi Skor Everton vs Doncaster : Berita Tim dan Starting XI di Piala Carabao

Selain saling berhadapan di final 1999-00, Leicester dan Tranmere secara kebetulan juga saling berhadapan di tahap yang sama di Piala EFL tahun lalu, di mana gol di babak kedua dari Wilfred Ndidi dan Jamie Vardy membawa Foxes meraih kemenangan telak 2-0 di Prenton Park.

Berita Tim

Kekalahan menyakitkan Leicester atas Fulham membuat Oliver Skipp dan Jordan Ayew menjalani debut mereka dari bangku cadangan setelah didatangkan masing-masing dari Tottenham Hotspur dan Crystal Palace, dan keduanya kini akan dipertimbangkan untuk menjadi starter perdananya.