Pilwako Jambi

Kader Golkar Protes Gara-gara Rekomendasi Calon Walikota Diberikan ke Mulana

Penulis: M Yon Rinaldi
Editor: Heri Prihartono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rekomendasi partai Golkar untuk pencalonan Maulana sebagai calon walikota Jambi berbuntut panjang.



 
 TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI - Rekomendasi partai Golkar untuk pencalonan Maulana sebagai walikota Jambi berbuntut panjang.

Kader akar rumput partai Golkar menuntut pembatalan surat rekomendasi tersebut.


Aspirasi mereka tertuang dalam aksi demonstrasi di kantor Dewan Pimpinan  Daerah (DPD) tingkat 1 Provinsi Jambi. Selasa (27/8/2024).


Dalam aksi tersebut masa mengecam ketua DPD Provinsi Jambi Cek Endra  yang memberikan rekomendasi kepada Maulana.


"Cek Endra Mata duitan,"teriak peserta aksi demonstrasi ini.


Setelah itu, mereka mengumpulkan uang receh Rp 1.000 untuk di berikan kepada. Cek Endra sebagai sindiran.


Dalam orasinya kader Golkar Jambi kecewa dengan keluarnya Rekomendasi terhadap Maulana.


Menurut mereka di Kota Jambi, Golkar memiliki figur kuat seperti Budi Setiawan untuk di calonkan sebagai Wali Kota Jambi.


Irham, Waka kaderisasi DPD Golkar Kota Jambi mengatakan selama 20 tahun Golkar tidak berkembang di Kota Jambi.


Dimana perolehan suara dan kursi Golkar cukup minim, semenjak Budi Setiawan menjadi Ketua Golkar DPD Kota Jambi suara Golkar meningkat tajam dan mendapatkan 8 kursi, meningkat 2 kali lipat dari periode sebelumnya.


Dengan prestasi sebaik itu, membuat kader Golkar di akar rumput kecewa Budi Setiawan tidak mendapatkan rekomendasi dari Golkar.


"Budi itu telah membesarkan Golkar di Kota Jambi, kenapa rekomedasi di berikan ke kader lain," ujar Irham.


Sementara itu, Darmawan Ketua PK Kecamatan mengancam akan keluar dari Golkar Kota Jambi jika Budi Setiawan tidak mendapatkan rekomedasi.


"Kami 68 PL dan 11 PK akan keluar dari Golkar," pungkasnya.(Tribunjambi.com/M Yon Rinaldi).

Baca juga: Sempat Tak Dukung, Golkar Akhirnya Berikan Dukungan pada Airin-Ade di Pilkada Banten

Berita Terkini