Unjuk rasa.
JAMBI, TRIBUN - Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat unjuk rasa di di Kantor Gubernur Jambi dengan membawa enam tuntutan, Senin (1/6/2024) siang
Mahasiswa yang melakukan aksi itu ditemui Sekda Provinsi Jambi,Sudirman.
Pada kesempatan itu, Sekda mengatakan bahwa beberapa poin tuntutan itu menjadi prioritas Pemprov Jambi.
Koordinator aksi Pardila menuturkan aksi kali ini pihaknya membawa enam tuntutan yang ditujukan kepada Pemerintah Provinsi Jambi terkhusus Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi.
Enam tuntutan mahasiswa itu atas peninilaian kegagalan Pemerintah Provinsi Jambi.
Adapun eEnam tuntutan tersebut diantaranya,
1. Transparansi RTH putri pinang masak
2. Menggugat mangkraknya Islamic Center.
Baca juga: Aksi Mahasiswa, Tuntutan Mahasiswa Jadi Prioritas Pemprov Jambi
Baca juga: Unjuk Rasa di DPRD Provinsi Jambi Berujung Ricuh, 2 Mahasiswa Dilarikan ke Rumah Sakit
3. Menuntut transparansi sport center.
4. menagih janji gubernur terkait penyelesaian permasalahan batubara.
5. Menuntut janji gubernur dalam penyelesaian kasus nenek Hafsah.
6. Menuntut gubernur untuk menyelesaikan persoalan agraria di Provinsi Jambi.
Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh tersebut mendapat respon Pemprov Jambi.
“Dari hasil pertemuan dengan Sekda tadi, dimana sekda berkomitmen untuk menyelesaikan satu dari enam tuntutan yang kita sampaikan, “ ujarnya.
“Satu tuntutan yang menjadi prioritas untuk diselesaikan tersebut yakni terkait persoalan konflik nenek Hafsah yang telah terjadi selama 11 tahun, “ tuturnya.
Lanjutnya, Sekda juga tetap berkomitmen untuk menyelesaikan satu persatu kasus dari Enam tuntutan tadi secara bertahap.
Baca juga: Puluhan Mahasiswa HMI Jambi Unjuk Rasa Di Gedung DPRD Provinsi Jambi
Dalam aksi kali ini kita sedikit berbeda, dimana kita mendatangkan saksi saksi hidup dari perkara yang kita tuntut tadi.
Seperti soal agraria dengan menghadirkan saksi dari Kumpeh, dan juga nenek hafsah juga menghadirkan saksi langsung.
Sebelumnya, puluhan mahasiswa yang menggelar aksi tersebut tergabung dari beberapa Kampus yang ada di Provinsi Jambi.
Mahasiswa tersebut menyampaikan Enam tuntutan mereka, yang dinilai merupakan kegagalan dari Pemerintah Provinsi Jambi. (usn)
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: KPU Tanjabbar Launching Pilkada Serentak 2024, Harapannya Partisipasi Pemilih Meningkat
Baca juga: KPU Tanjab Barat Undang Zinidin Zidan Pada Launching Pilkada Serentak
Baca juga: Jalan Sanggaran Agung - Talang Kemulun Kerinci Butuh Dana Rp 27 Miliar
Baca juga: Hasil AFF U16, Thailand Lolos ke Final, Nasib Indonesia Ditentukan Saat Lawan Australia