TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN - Beberapa waktu lalu, ratusan kerambah ikan milik masyarakat di Desa Olak Kecamatan Muara Bulian Kabupaten Batanghari hanyut akibat debit Sungai Batanghari yang meningkat.

Dimana diketahui total kerugian yang dialami mencapai Rp4,5 miliar. Dengan total kerambah ikan yang hanyut sebanyak 192 buah.

Terkait dengan hal tersebut Dinas Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Batanghari melalui Bidang Perikanan berupaya untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak.

Namun, Kepala Bidang Perikanan Dinas PPP Kabupaten Batanghari Anfardiyus mengatakan bahwa pihaknya baru akan mengusulkan bantuan tersebut pada APBD Perubahan.

"Baru bisa diusulkan nanti pada APDB-P, meski tidak bantuan penuh akan kita usulkan untuk pembuatan tiang pancang nya," kata Anfardiyus pada Selasa (25/6/2024).

Dijelaskan Anfardiyus jika disetujui pada APBD-P, pihaknya akan memberikan bantuan untuk pembuatan tiang pancang agar dapat menahan beban kerambah yang ada.

Ia mengatakan usualan anggaran yang akan diberikan pihaknya sebesar lebih kurang Rp500 juta.

"Gambar dan perencanaan tiang pancang sudah ada. Mudah mudahan bisa disetujui. Dan harapan kita juga minta agar master bisa menyediakan kerembah secara mandiri," ujarnya.

Baca juga: PAN Usung Kader Sendiri di Pilbup Batanghari, Akan Lawan Fadhil Arief-Bakhtiar?

Baca juga: Setelah Dilantik Ratusan Pantarlih Batanghari akan Lakukan Pencoklitan Data Selama Satu Bulan

Baca juga: Rahma Az Zahra Paskibraka Nasional dari SMAN 5 Batanghari