TRIBUNJAMBI.COM- Viral di media sosial, 3 siswi SMP diduga mabuk di jalan tengah sawah, di Blitar.
3 pelajar wanita itu nampak kehilangan kesadaran diri di area persawahan di Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar.
Dalam video yang beredar di sosial media nampak 3 pelajar wanita itu sampai terkapar di tengah jalan di area persawahan.
Namun tak lama setelah itu, ada beberapa gerombolan pria yang datang menghampiri 3 wanita itu.
Salah satu wanita diantaranya terlihat sedang merokok.
Tak lama setelah dihampiri, 3 wanita itu nampak bangun dan langsung duduk diatas motor.
Ketiganya nampak bonceng tiga, satu diantaranya duduk didepan.
Saat ditanya alamat oleh segerombolan pria, ketiga wanita itu tidak bisa menjawab lantaran sedang mabuk.
“Ini dimana ya,” kata wanita itu dalam bahasa Jawa.
Baca juga: Viral Diduga Mantan Camat Merangin Jambi Nyasar saat Ibadah Umroh di Mekkah, Begini Kondisinya
Baca juga: Isi Gugatan Cerai Viral, Teuku Ryan Nilai Ria Ricis Terlalu Baper Ditegur Mertua soal Es Kurma Susu
Baca juga: Viral Ayah Tak Makan Demi Anak yang Leukimia, Terbongkar Kisah Aslinya yang Suka Jual Kisah Sedih
Sementara beberapa pria nampak menggoda 3 wanita itu.
“Ya ampun,” kata rombongan pria itu sambil tertawa.
“Alam barzah iki,” sahut pria-pria itu mengelilingi motor 3 wanita yang sedang mabuk.
Sementara itu dilansir dari Detik.com pihak kepolisian Kasi Humas Polres Blitar Iptu Heri Irianto membenarkan video viral itu di Blitar.
Menurut Heri, pihaknya telah mendatangi TKP dan memintai keterangan sejumlah saksi.
"Benar (di Blitar), anggota sudah mendatangi TKP sesaat setelah video itu viral di media sosial," ujarnya saat dikonfirmasi detikJatim, Jumat (3/5/2024).
Heri menyebutkan bahwa 3 remaja perempuan itu adalah warga Kecamatan Sutojayan. Yakni CEP (14), AFH (15), dan HMS (12).
Baca juga: Viral Tiga Remaja Perempuan Ditemukan Rebahkan Diri di Jalan Blitar, Diduga Mabuk
Ketiganya teman bermain karena berada di lingkungan tempat tinggal yang sama.
"Seluruhnya masih di bawah umur, 2 anak SMP dan 1 anak lainnya masih MI. Ketiga warga Kecamatan Sutojayan," katanya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan, Heri membenarkan ketiga remaja perempuan itu dalam keadaan mabuk saat divideo.
Mereka mengakui hal itu kepada anggota Polsek Lotim. Mereka diduga membeli arak jawa dicampur minuman bersoda.
"Benar (dengan pengaruh alkohol), anggota sudah meminta keterangan dari mereka yang didampingi dengan orang tua/wali. Diketahui membeli arak jawa dan dicampur sendiri dengan minuman soda. Kemudian mengendarai motor ke TKP," jelasnya.
Saat ini, kata Heri, kasus 3 remaja perempuan itu telah diselesaikan dengan diserahkan kepada orang tua/wali karena masih di bawah umur.
Mereka juga diminta untuk surat agar tidak mengulangi perbuatan serupa.
"Sudah dikembalikan kepada keluarga karena masih pelajar dan di bawah umur. Tapi kami turut melakukan penelusuran terkait penjual arak atau alkohol itu," katanya. (*)
Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News