Istri Tukang Bajaj Dijelek-jelekan Jukir Picu Perkalahian Berdarah Terjadi di Kemayoran

Editor: Herupitra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi berkelahi

TRIBUNJAMBI.COM – Berawal dari dari cekcok mulut disebut pemicu perkelahian antara sopir bajaj dan juru parkir minimarket di Kemayoran, Jakarta Pusat.

"Jadi (awalnya) cekcok mulut. Jukir menjelek-jelekkan istrinya (tukang bajaj). Akhirnya terjadilah keributan," kata Kasie Humas Polsek Kemayoran Bripka Ricky Sihite saat dihubungi wartawan, Minggu (18/2/2024).

Lantaran merasa kalah jumlah dan tak bisa melawan balik, sang tukang bajaj pergi dan kembali bersama dua orang temannya.

Tak hanya itu, ia juga datang sambil membawa senjata tajam (sajam) berupa arit. 

Setelah itu, mereka menyerang pihak juru parkir hingga perkelahian berlanjut ke dalam minimarket.

Akibatnya, dua orang dari pihak juru parkir mengalami luka robek dan gigi patah.

Baca juga: Tiba-tiba Sorya Paloh Dipanggil Jokowi ke Istana Petang Ini, Ada Apa?

Baca juga: Tim Sukses di Jawa Barat Depresi karena Caleg Jagoannya Kalah, Uang Serangan Fajar Ditarik Lagi

Saat ini, polisi masih memburu satu orang dari pihak sopir bajaj.

"Dua orang sudah ditangkap, satu lagi masih dicari," imbuh Ricky.

Video perkelahian tersebut beredar yang diunggah di @balewartawanjakpus10.

Nampak dalam video pria yang diduga juru parkir menendang dan menggampar sang sopir bajaj.

Kemudian, ada sejumlah orang yang berusaha menahan sang juru parkir.

Sementara itu, sang sopir bajaj tampak emosi sambil menunjuk-nunjuk sang juru parkir. 

Unggahan video lain di @info_jakartapusat menunjukkan segerombolan orang mengejar seseorang yang masuk ke dalam minimarket.

Bahkan, salah satu di antara mereka memegang arit. Perkelahian berlanjut, salah satu pelaku mengambil barang-barang di rak dan melemparkannya sebagai senjata.

Selain itu, seseorang menggebuk korban menggunakan papan rak etalase. Akibatnya, barang-barang di minimarket itu berantakan dan lantainya bersimbah darah.

Halaman
12

Berita Terkini