Kebakaran di Batanghari

Sumur Minyak Ilegal di Tahura yang Meledak Dilaporkan Masih Terbakar

Penulis: Rifani Halim
Editor: Teguh Suprayitno
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kebakaran di Kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Thaha Syaifuddin di Kabupaten Batanghari, Jambi pada Jumat (9/2/2024) malam.

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Sumur minyak ilegal di kawasan Taman Hutan Raya Sultan Thaha Saifuddin atau di Desa Jebak, Kecamatan Muara Tembesi, Kabupaten Batanghari yang terbakar Jumat (9/2/2024) malam, dikabarkan belum padam.

Tim Khusus Ditreskrimsus Polda Jambi dan Satreskrim Polres Batanghari telah berkoordinasi dengan pihak Pertamina. 

Kapolres Batanghari AKBP Bambang Purwanto mengatakan, hingga saat ini api di sumur minyak ilegal belum padam. Namun, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak Pertamina Jambi. 

"Kita sudah berkoordinasi dengan Pertamina untuk memadamkan api di sumur minyak ilegal itu," ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (13/2). 

Menurutnya, pihak Pertamina sendiri mempunyai metode dan cara- cara untuk memadamkan api di sumur minyak itu. 

"Ya karena yang mempunyai metode dan cara- caranya dari Pertamina. Kepolisian juga tetap melakukan pengamanan," sebutnya.

Selain itu, lahan Taman Hutan Raya Sultan Thaha Saifuddin di Kabupaten Batanghari seluas 10 hektare terbakar.

Baca juga: Kebakaran Sumur Minyak Ilegal di Tahura Batanghari, Polisi Amankan Dua Tersangka

Baca juga: Kronologi Kebakaran Sumur Minyak Ilegal di Kawasan Tahura Batanghari, Satu Orang Meninggal

Baca juga: Penyebab Kebakaran Tahura Batanghari Jambi, Bermula saat Pengeboran Sumur Minyak Ilegal

Berita Terkini