"Tulang punggung harus mendapatkan penghasilan, masih pakai cadar ibu rumah tangga, aku harus pikirin bayar tagihan yang berjalan, padahal kita udah duduk bareng aku tanya di orang-orang semuanya dia, semuanya untuk dirinya," ujar Inara Rusli.
"Sekarang saya harus menjalankan usaha saya, saya nggak tau dia dan orang-orang disekelilingnya maunya apa, cuma saya, saya yakin netizen sama orang-orang terutama ibu-ibu yg ada di Indonesia pasti tau bahwa masalah ini benar-benar untuk mempertahankan kebenaran," katanya. (*)
Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News