TRIBUNJAMBI.COM, BATANGHARI - Setelah pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), diketahui sejumlah sekolah tingkat SD dan SMP di Kabupaten Batanghari masih kekurangan siswa.

Kepala Bidang PPDB Dinas Pendidikan Kabupaten Batanghari, Siwi mengatakan kekurangan siswa tersebut hampir merata terjadi di sejumlah sekolah di Kabupaten Batanghari.

"Kalau kekurangan siswa itu memang sudah dari tahun sebelumnya, mungkin karena program KB berhasil," ujarnya.

Meski sejumlah sekolah masih kekurangan siswa, Siwi mengatakan hal tersebut tidak menggangu kegiatan belajar mengajar di sekolah.

"Kalau data PPDB belum lengkap semua karena sekolah belum ngumpul semua laporan PPDB," sebutnya.

Terkait dengan rencana marger atau penggabungan sekolah. Siwi mengatakan hingga saat ini belum ada rencana tersebut.

Sebelumnya, seperti di SMPN 21 Kabupaten Batanghari telah menerima berkas administrasi 142 calon peserta didik baru. Padahal SMPN 21 Batanghari mampu menampung setidaknya 192 peserta didik untuk satu angkatan.

Wakil Kepala Sekolah SMPN 21 Kabupaten Batanghari Dedi mengatakan, belum kuota tersebut lantaran pada zonasi wilayah SMPN 21 Kabupaten Batanghari sudah ada beberapa sekolah sederajat yang ada dilingkungan tersebut.

Sehingga calon peserta didik dari Sekolah Dasar yang masuk dalam zonasi, terbagi ke beberapa sekolah tingkat pertama yang ada wilayah SMPN 21 Kabupaten Batanghari.

"Kalau kendala salah satunya memang karena adanya banyak pilihan sekolah, seperti ada pondok pesantren, Madrasah dan SMP IT. Sehingga terjadi penyebaran peserta didik disekolah terdekat," jelasnya.

Baca juga: Banyak Sekolah di Kota Jambi Kekurangan Peserta Didik. Disdik Diminta Mapping

Baca juga: SK NIP PPPK Guru Sedang Proses, BKPSDMD Batanghari Jadwalkan Juli Ini Selesai

Baca juga: Hadiri Pembukaan Festival Batanghari, PJ Bupati Muaro Jambi Berharap Pariwisata Semakin Maju