TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI - Pemerintah Kota Jambi saat ini sedang fokus menangulangi kemiskinan ekstrem di Kota Jambi.
Di mana saat ini terdapat 6.966 warga yang termasuk dalam kategori miskin ektrem. Dimana penghasilanya per hari di bawah Rp 11 ribu.
Wakil Wali Kota Jambi Maulana mengatakan untuk menangulangi kemiskinan ekstrem di Kota Jambi mereka menghadirkan berbagai program tepat guna dan tepat sasaran.
Seperti pemberian bantuan sembako di saat menjelang lebaran Idul Fitri dan Idul Adha.
"Kalau bantuan sembako ini berdasarkan momentum d imana di saat Idul Fitri dan Idul Adha terdapat inflasi bahan pokok," katanya.
Tidak hanya itu, mereka juga akan dipenuhi kebutuhan akan pendidikan hingga kesehatan.
"Inti dari program ini adalah mengurangi pengeluaran untuk kebutuhan sehari -hati," katanya
Tidak hanya itu, pemerintah Kota Jambi juga memiliki program untuk meningkatkan perekonomian warga yang masuk dalam kategori miskin ekstrem ini.
Seperti bantuan modal usaha dalam bentuk gerobak dan peralatan. Untuk yang belum belum memiliki skill usaha juga akan di berikan pelatihan sesuai minat dan bakat.
"Target kita yang saat ini masuk dalam kategori miskin ekstrem, tahun depan sudah bisa naik tingkat," kata Maulana.
Baca juga: Siswa SMP Jambi vs Komedian Debi Ceper Gagal Mediasi, Ini Sebabnya
Baca juga: Cerita Nenek Ranima Warga Pasir Putih Kota Jambi Rumahnya Selalu Terendam Saat Hujan Turun
Baca juga: Berangkat Naik Haji, Fasha Pamit ke ASN Kota Jambi dan Minta Maaf ke Masyarakat