dari hujan bulan Juni
dirahasiakannya rintik rindunya
kepada pohon berbunga itu
tak ada yang lebih bijak
dari hujan bulan Juni
dihapusnya jejak-jejak kakinya
yang ragu-ragu di jalan itu
tak ada yang lebih arif
dari hujan bulan Juni
dibiarkannya yang tak terucapkan
diserap akar pohon bunga itu
(1989) - Sapardi Djoko Damono
Baca juga: Puisi Kawan Sejatiku, Soal dan Kunci Jawaban SD Kelas 4 Tema 6 Halaman 99
Update berita Tribun Jambi di Google News