TRIBUNJAMBI.COM,MUARATEBO- Dinas Kesehatan Kabupaten Tebo meminta kepada masyarakat Kabupaten Tebo untuk tetap waspada pada kasus demam berdarah dengue (DBD).
Diketahui pada pekan terakhir ini Kabupaten Tebo masih terus diguyur hujan, potensi nyamuk semakin banyak.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tebo dr Riana Elizabeth saat dikonfirmasikan belum lama ini menyampaikan, data pada Dinkes saat ini tercatat dari Januari hingga Februari sudah terjadi 15 kasus DBD.
"Iya dari Januari-Februari ada sekitar 15 kasus DBD," ungkapnya.
Kata dia, cuaca hujan yang masih terjadi hingga saat ini,masyarakat diminta tetap waspada.
Selanjutnya dirinya juga menyanpaikan kepada Puskesmas selalu aktif mensosialisasikan kepada masyarakat terkait perubahan cuaca saat ini, terlebih terhadap kasus demam berdarah dengue.
Riana mengaku, sejauh ini warga yang terkena gejala DBD sudah sembuh meski sebelumnya beberapa pasien sempat ada yang dirawat dipuskesmas dan juga rumah sakit.
Jika dibandingkan pada tahun 2022 yang lalu, kasus demam berdarah dengue masih sama artinya setiap pada awal tahun memasuki musim penghujan kasus dbd terus muncul.
Sebagai langkah antisipasi gejala DBD masyarakat juga diminta harus membiasakan hidup sehat dengan menjaga kebersihan lingkungan terutama dengan melakukan langkah tiga M.
"Tiga M, menguras, menutup dan mengubur barang yang menjadi sarang nyamuk," Pungkasnya (*) TRIBUNJAMBI.COM/SOPIANTO
Baca juga: Forum Kades dan APDESI Muaro Jambi Resmi dilantik, Al Haris Minta Kelola Keuangan Desa dengan Baik
Baca juga: Gubernur Jambi Digugat Karena Polemik Batubara, Karo Hukum: Kita Hadapi