TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Robohnya tiang gardu listrik PLN di kawasan Lingkar Selatan, Paal Merah, Kota Jambi, membuat aliran listrik di kawasan tersebut putus atau mati.

Penyebabnya, tiang gardu listrik milik PLN roboh lantaran ditabrak truk batubara pada Selasa (23/1/2023) sekitar pukul 00.00 WIB. 

Akibatnya, warga menjadi terdampak karena aliran listrik putus total. 

Warga RT 03 Lingkar Selatan I, Paal Merah mengungkapkan kekecewaan akibat truk batubara yang kembali terlibat kecelakaan.

Sebab, truk batubara menabrak tiang gardu PLN sehingga aliran listrik di kawasan tersebut padam sejak pukul 00:00 WIB hingga saat ini, atau sekira 7 jam.

Akibatnya, aktifitas rumah tangga harus terkendala akibat kejadian ini.

Tidak hanya itu, lalu lintas di lokasi juga mengalami kemacetan, dan saat ini pihak Satlantas Polresta Jambi sudah berada di lokasi untuk mengatur lalu lintas.

"Ya terganggulah, kegiatan di rumah terganggu dan macet juga," kata Kholil, saat diwawancari Tribunjambi.com di lokasi, Selasa (24/1/2023) pagi.

Untuk diketahui, sopir truk batubara diduga lepas kendali hingga menabrak tiang gardu listrik atau PLN.

Akibatnya, tiang listrik ambruk dan terlintang di badan jalan serta kabel listrik yang menguntai di badan jalan.

Dari keterangan warga sekitar, Kholil, saat kecelakaan terjadi, sempat terdengar 4 kali suara ledakan.

"Waktu itu saya di rumah, dengan suara tabraka saya keluar, pas di lokasi kami tidak ada yang berani mendekat, karena masih ada ledakan dan percikan api," katanya.

Ia menjelaskan, pihak PLN akhirnya langsung turun ke lokasi dan langsung memutus aliran listrik.

"Waktu itu, teman-teman sopir yang datang ke lokasi, mereka lepas plat mobil, dan gak tau lagi sesudah itu. Kami gak berani dekat, karena hujan dan gelap," katanya.

Kondisi ini, mengakibatkan kemacetan dari arah Simpang Jerambah Bolong menuju ke Simpang Palembang, lampu merah Paal 10, Kotabaru.