TRIBUNJAMBI.COM - Pelatih PSG Christophe Galtier bersyukur memiliki Lionel Messi kembali saat pemenang Piala Dunia mencetak gol dalam kemenangan 2-0 melawan Angers, Kamis (12/1/2023) dini hari tadi.
Kapten Argentina itu membuat penampilan pertamanya kembali untuk klubnya sejak mengangkat trofi bulan lalu.
Dengan PSG hanya memimpin 1-0 melawan klub papan bawah Ligue 1 setelah gol awal Hugo Ekitike, Messi membuat permainan aman di menit ke-72 saat ia berlari ke umpan dari Nordi Mukiele sebelum menyelesaikannya ke sudut kiri bawah gawang.
Berbicara setelah kemenangan, Galtier mengucapkan terima kasih kepada para penggemar atas perayaan mereka atas pencapaian Messi di Qatar, meski Argentina mengalahkan Prancis di final Piala Dunia.
"Terima kasih kepada pendukung kami karena telah menyambutnya dengan cara yang mereka lakukan.
"Itu sangat berarti baginya. Penggemar kami juga mendukungnya saat pertandingan sulit," kata pelatih kepala PSG itu dikutip dari FotMob.
Baca juga: Pelatih PSG Ungkap Diskusi Perpanjangan Kontrak Messi, "Leo Senang Berada di PSG"
"Messi telah pulih dengan baik. Dia telah menjalani beberapa sesi latihan bersama kami sekarang.
"Dia tampak lebih ringan dan dalam kondisi fisik yang sangat baik.
"Tentu saja, tim berbeda dengan dan tanpa Messi. Dia juga mencetak gol penting bagi kami malam ini dan kita semua tahu bahwa dia suka mencetak gol, dia adalah tipe pemain yang membutuhkan gol.
"Saya berbicara dengannya di babak pertama untuk melihat bagaimana perasaannya dan dia mengatakan dia merasa baik.
"Penting untuk mengembalikan Messi ke jantung permainan kami. Fakta bahwa dia bermain 90 menit bahkan lebih baik." jelasnya.
Galtier juga menjelaskan mengapa dia memilih formasi 3-4-2-1, menekankan pentingnya timnya untuk dapat menunjukkan fleksibilitas saat mereka memperpanjang keunggulan mereka di puncak klasemen menjadi enam poin menyusul hasil imbang Lens dengan Strasbourg.
Baca juga: PSG Vs Angers, Jadwal, Prediksi Skor Dan Starting XI, Trio Messi, Neymar, Mbappe Siap Duet Lagi
"Itu untuk pertandingan ini, berdasarkan bagaimana kami mempersiapkannya," katanya.
"Saya merasa itu tidak akan berhasil seperti yang telah kami persiapkan. Saya juga berbicara dengan para pemain dan staf saya dalam hal opsi kami, dan kami mengambil opsi yang berbeda.
"Tim tampil sangat baik dalam sistem ini di awal musim dalam pertandingan besar. Begitulah yang terjadi malam ini.