Berita Sarolangun

Sebuah Rumah Bengkel di Sarolangun Dibongkar Paksa dengan Alat Berat

Penulis: Abdullah Usman
Editor: Suci Rahayu PK
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengadilan Negeri Sarolangun bersama pihak terkait, tergugat dan penggugat melakukan eksekusi lahan dan bangunan yang telah mendapatkan putusan pengadilan.

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Sebuah bangunan bengkel di Kecamatan Sarolangun terpaksa di roboh paksa, usai tanah pada bangunan tersebut telah mendapat keputusan hukum dari Pengadilan Tinggi Jambi.

Bangunan rumah yang juga digunakan sebagai usaha bengkel tersebut, memiliki luas 12 x 32 meter, berada tepat di pinggiran Jalan Lintas Sumatera.

Pada Rabu (10/8/2022) pagi, Pengadilan Negeri Sarolangun bersama pihak terkait, tergugat dan penggugat melakukan eksekusi lahan dan bangunan yang telah mendapatkan putusan pengadilan.

Pengadilan Negeri Sarolangun bersama pihak terkait, tergugat dan penggugat melakukan eksekusi lahan dan bangunan yang telah mendapatkan putusan pengadilan. (Tribunjambi.com/Abdullah Usman)

Bersitegang dan saling ngotot mewarnai proses eksekusi tersebut, dimana ketika alat berat dan tim pembongkaran tiba di lokasi eksekusi kondisi rumah masih dihuni tergugat beserta harta bendanya.

Berjalan alot, namun pada pukul 11.45 pihak penggugat bersama PN Sarolangun, didampingi pihak kepolisian dan TNI mengamankan proses eksekusi tersebut sehingga berjalan lancar.

Berdasarkan keterangan warga sekitar di lokasi, proses sengketa ini sudah terjadi sejak lama. Dimana tergugat awalnya hanya menumpang hingga membangun dan mengembangkan usaha.

"Setahu saya ini sudah lama, dimana tergugat (yang punya rumah) awalnya numpang disini. Tidak tahu pasti penyebabnya hingga sampai ke proses penggusuran, " ujar warga sekitar.

"Masih ada hubungan keluarga antara tergugat dan penggugat ini, " sambungnya.

Meski sempat terjadi cekcok dan keributan, akhirnya penggugat bersama pihak Pengadilan Negeri Sarolangun berhasil menggusur rumah tersebut dan merobohkannya dengan menggunakan alat berat. (Tribunjambi.com/Abdullah Usman)

 

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Keluarga Brigadir Yosua Minta Polri Ungkap Kasus Pembunuhan

Baca juga: Komisi IV DPRD Provinsi Jambi Dorong Penambahan Kuota Penerimaan Guru PPPK

Baca juga: Rumah Warga di Mendahara Terbakar, Warga Padamkan dengan Alat Seadanya

Berita Terkini