Baca tanpa iklan
TRIBUNJAMBI.COM - Minyak goreng menjadi barang langka yang banyak dicari.
Ketika menggunakan minyak goreng biasanya tidak bisa berkali-kali untuk alasan kesehatan.
Namun ada cara aman yang bisa dilakukan agar minyak goreng tetap jernih saat digunakan.
Perlu dicatat juga minyak goreng bekas yang sudah berbau tengik dan berubah warna tidak layak digunakan kembali.
1. Atur suhu api saat masak
Api kompor yang terlalu besar membuat suhu naik dan minyak goreng cepat panas.
Proses pemasakan yang terlalu panas ini membuat minyak goreng berubah coklat dan jika digunakan terus menerus akan jadi hitam.
Makanan yang digoreng dengan minyak yang terlalu panas juga tidak matang merata, hanya pada bagian luar.
Oleh karena itu, pastikan untuk mengatur api kompor menjadi sedang. Suhu ideal untuk menggoreng adalah 180 derajat Celcius. Gunakan termometer dapur untuk mengetahui suhu minyak goreng panas.
2. Angkat sisa makanan di minyak goreng
Endapan sisa makanan membuat kualitas minyak goreng menurun. Minyak goreng akan berubah warna dan mudah berbau jika ada banyak partikel sisa makanan di minyak goreng.
Berinvestasilah pada saringan besi yang tahan panas untuk menyaring minyak goreng dari sisa makanan yang tertinggal.
Baca juga: Sudah Dua Minggu Minyak Goreng di Tebo Kosong, Pembeli Mengeluh
3. Pisahkan minyak sesuai jenis makanan
Memisahkan minyak goreng bekas sesuai jenis makanan yang digoreng juga dapat membuat minyak goreng layak pakai.
Bagi minyak goreng bekas berdasarkan fungsinya, misal minyak untuk menggoreng ikan dan ikan asin, minyak untuk menggoreng donat atau camilan manis.