TRIBUNJAMBI.COM - Barcelona secara mengejutkan mengumumkan kembalinya bek kanan Dani Alves. Pemain berusia 38 tahun itu akan bergabung kembali dengan tim Blaugrana untuk sisa musim ini.
Alves, yang tanpa klub, telah setuju untuk bergabung kembali dengan Barcelona dan akan dipersatukan kembali dengan mantan rekan setimnya dan manajer yang baru diangkat Xavi Hernández ketika dia bergabung dengan skuad minggu depan. Meskipun dia tidak akan bisa bermain dalam pertandingan hingga Januari.
Tak lama setelah pengumuman klub, Alves memposting pernyataan di Instagram bersama foto dirinya mencium lencana klub di Camp Nou.
"Saya tahu di dalam hati dan jiwa saya bahwa hari ini akan datang," tulisnya.
“Sampai jumpa lagi dengan keinginan yang sama untuk membantu membangun kembali klub terbaik di dunia!”
Digambarkan sebagai “bek kanan terhebat dalam sejarah Barça” dalam pengumuman resmi kepulangannya, pemain Brasil itu bermain di Camp Nou antara 2008 dan 2016.
Alves memenangkan enam gelar La Liga, tiga mahkota Liga Champions, dan tiga trofi Piala Dunia Antarklub di antara penghargaan utama lainnya dalam karirnya untuk tim.
Alves kembali ke Brasil bersama São Paulo pada 2019 setelah 17 tahun di Eropa, juga menikmati masa-masa di Sevilla, Juventus, dan Paris Saint-Germain.
Dia mengakhiri kontraknya dengan São Paulo pada bulan September menyusul perselisihan mengenai gaji yang belum dibayar.
Penandatanganan mantan rekan setimnya adalah langkah besar pertama Xavi sebagai manajer Barcelona.
Baca juga: Inggris Pesta Gol Lawan Albania Tadi Malam, Harry Kane Cetak Hasil Sempurna dan Gol Indah
Baca juga: Hasil Pertandingan Pagi Ini Argentina Tekuk Uruguay 0-1, Lionel Messi Hanya Main 25 Menit
Setelah menggantikan Ronald Koeman minggu lalu dengan kontrak hingga 2024, ia harus membangun kembali tim yang duduk di urutan kesembilan di liga.
Laga pertama Xavi sebagai pelatih adalah derby melawan Espanyol pada 20 November.
Bakal Dapat Gaji Kecil di Barcelona
Menurut laporan The Sun, Alves rela dibayar hanya 1 euro (Rp16 ribu) per pekan demi kembali ke Camp Nou.
Hal itu merupakan bentuk dari salah satu bantuan dari Alves karena Barcelona saat ini sedang mengalami krisis keuangan.