Berita Sarolangun

Angka Karhutla Sarolangun Tercatat Menurun pada Oktober, Patroli dan Hujan Sangat Membantu

Penulis: Rifani Halim
Editor: Nani Rachmaini
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Karhutla di Sarolangun makin menurun sejak musim hujan dan patroli-patroli Satgas karhutla

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Manggala Agni XIII Sarolangun menilai pada Oktober ini, angka kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Sarolangun makin menurun.

Kepala operasi Manggala Agni XIII Sarolangun mengungkap, penurunan Karhutla disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya hujan yang kerap kali melanda Sarolangun.

"Hujan sangat membantu, tapi kami terus patroli juga areal yang rawan dan tebasan siap bakar," kata Hakim, Jum'at (15/10/2021).

Hakim menjelaskan kejadian kebakaran yang terjadi pada Oktober ini baru beberapa hari lalu terjadi, karhutla itu terjadi di Lubuk kepayang, kecamatan Air, kabupaten Sarolangun.

Setidaknya, dalam luas hamparan 5 hektar, ada 2.1 hektar lahan gambut yang terbakar, dengan tipe kebakaran bawah.

Butuh dua hari tim dari Manggala Agni XIII Sarolangun, BPBD Sarolangun, TNI dan kepolisian untuk memadamkan api tersebut.

Baca juga: Meski Kabupaten Sarolangun Sudah Masuk Musim Penghujan, Karhutla Masih Terpantau

Baca juga: Hujan Masih Sering Turun, Status Siaga Karhutla di Sarolangun Belum Berubah

"Kita juga dibantu helikopter boombing. Sekitar 1 jam lah Helly bantu bombing," katanya.
(Tribunjambi /rifani halim)

Berita Terkini