TRIBUNJAMBI,COM - Warga Desa Boroko, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) digegerkan dengan munculnya percikan api misterius, Jumat malam (13/8/2021).
Api tersebut berpindah-pindah tempat disalah satu rumah warga setempat.
Peristiwa ini terjadi disalah satu rumah warga di Desa Boroko Induk, Kecamatan Kaidipang, Bolmut.
Dari pantauan tribunmanado.co.id, warga setempat langsung memadati rumah yang menjadi tempat munculnya api misterius tersebut.
Ahmad Olii selaku keluarga yang mengalami fenomena tersebut menuturkan kejadian ini bermula ketika anaknya hendak beraktivitas di samping warung depan rumahnya.
Kira-kira Pukul 09.00 pagi, tiba-tiba anaknya melihat muncul api kecil diatas genteng warung, sontak dirinya langsung memadamkan api tersebut.
"Jadi sewaktu anak saya beraktivitas di warung, dia kaget melihat api muncul tiba-tiba di atap rumah, dia langsung panggil saya, dan saya langsung segera memadamkan api," ujar Ahmad kepada Tribunmanado.co.id, Jumat (13/8/2021).
Lanjut Ahmad, belum sampai 5 menit, ketika anaknya kembali melanjutkan aktivitas, tiba-tiba api itu muncul lagi diruangan yang lain.
Anaknya terkejut dan langsung memanggil Ahmad untuk memadamkan api tersebut.
"Setelah beberapa jam, api itu kembali muncul didalam rumah saya, bahkan dihalaman belakang rumah api tersebut juga muncul beberapa kali," ungkap Ahmad.
Bukan hanya itu, api itu juga muncul dirumah orang tuanya yang bersebelahan dengan rumahnya.
"Jadi anak saya yang satu juga melihat percikan api tersebut muncul dirumah orang tua saya, dan langsung saya padamkan," tuturnya.
Ahmad mengatakan, ada sekitar 20 kali api itu muncul dan sempat menghanguskan kain dan peralatan rumahnya. Beruntung dirinya siaga dan langsung memadamkan api tersebut.
Pihak keluarga pun langsung melaporkan kejadian ini ke Pemerintah Desa setempat dan kepolisian untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Saya dan warga sekitar langsung menghubungi pemerintah Desa dan kepolisian untuk datang, takutnya jika api tersebut bisa menimbulkan kebakaran rumah yang lebih besar," ungkap Ahmad.