+ Alam Kerajaan Syailendra subur dan indah, tapi rawan bencana.
Begitu pula Gunadarma yang taat beragama Budha.
Gunadarma mungkin juga berharap kerajaannya selamat dari bencana.
Dia memikirkan sebuah cara.
Bagaimana jika di tengah danau itu dibangun sebuah tempat ibadat?
Supaya Tuhan melindungi manusia dari bencana.
Gunadarma merancang tempat ibadat berbentuk bunga teratai.
Bunga teratai raksasa yang mekar di tengah danau dan dikelilingi tujuh gunung.
Raja Syailendra mendukung pembangunan tempat ibadat itu.
+ Tempat ibadat itu dibangun selama 92 tahun.
Ketika selesai, tempat ibadat itu memang tampak seperti bunga teratai di tengah danau.
Itulah tempat ibadat bernama candi Borobudur.
Sayangnya, gempa dan letusan gunung berapi membuat danau di sekitar Candi Borobudur hilang.
+ Tumpukan debu gunung berapi menyebabkan danau mengering.
Di zaman sekarang, Candi Borobudur tidak lagi dikelilingi danau.