Berita Sarolangun

Proses Aktivasi Jaringan Gas di Sarolangun Sampai 30-an Rumah per Hari, Sudah 1.500 Terekam

Penulis: Rifani Halim
Editor: Nani Rachmaini
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dedi Hendri, Asisten ll Bidang Ekonomi Pembangunan Pemerintah Kabupaten Sarolangun

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Penggunaan Jaringan Gas Bumi (Jargas) diwilayah Kabupaten Sarolangun hingga kini masih dalam tahapan aktivasi oleh rekanan perusahaan plat merah milik Pertamina .

Dedi Hendri, Asisten ll Bidang Ekonomi Pembangunan Pemerintah Kabupaten Sarolangun, yang juga merangkap Plt Kepala Dinas PUPR menargetkan penyelesaian keseluruhan Jargas rampung pada triwulan lll tahun 2021 ini.

"Jargas itukan memang kita tau bahwa itu dikerjakan oleh konsultan sama kontraktor kemarin, sekarang penyerahan dari kontraktor kepada PT PGN sudah selesai dan hari ini lagi melakukan aktivasi," katanya

Lanjutnya, untuk aktivasi penyaluran gas ke setiap rumah pun hingga kini masih dilakukan oleh petugas PGN yang telah disiapkan.

Meski dinilai kurang, pihak rekanan berjanji akan segera menambah jumlah petugas.

"Alhamdulillah perhari itu bisa 20 sampai 30 rumah diaktivasi, jadi memang ngak seperti kita nyambung yang lain dia bisa langsung jalan. Karena ini tingkat resikonya tinggi maka mereka lah yang bisa," ungkapnya.

"Sementara petugas dari PGN itu baru empat orang, kita masih menunggu itu dan insyaallah target mereka akan di segerakan," katanya.

Untuk wilayah sektor tujuh di Kelurahan Sarkam dan Gunung Kembang, di mengklaim sudah teraliri Jargas. Sedangkan untuk wilayah lainnya akan segera menyusul.

"Sektor tujuh sudah kemudian sektor satu dan bergerak terus. Jadi mulai dari per sektor akan dikerjakan," katanya.

Untuk wilayah padat penduduk akan menjadi prioritas dalam penyaluran Jargas. Sembari mengharap tidak adanya permintaan pemindahan dari masyarakat.

"Kami targetkan di triwulan tiga ini mudah-mudahan sudah bisa berjalan, mudah-mudahan tidak ada lagi yang komplain minta pindah-pindah kan jaringan," tungkasnya.

Sementara itu, untuk lebih lanjut Dedi mengaku tidak menemukan kendala yang begitu berarti optimis agar pengerjaan tersebut dapat segera terselesaikan.

"Sekarang sudah lebih dari 1500 yang kita rekod, jadi mudah-mudahan terkejar lah," pungkasnya.(Tribun Jambi/Rifani Halim)

Baca juga: BREAKING NEWS Admin Arisan Online Lari ke Bengkulu, Berhasil Ditangkap Cyber Crime Polda Jambi

Baca juga: Ikatan Cinta Rabu 2 Juni 2021 - Pak Dadang Bantu Aldebaran Jadi Saksi Kehamilan Elsa Oleh Roy

Baca juga: Besok, Lima Zodiak ini Diramalkan akan Temukan Konflik dengan Pasangan

Berita Terkini