TRIBUNJAMBI.COM - Sungguh ia pernah begitu gembira. Namanya disebut oleh malaikat.
Dialah sahabat Nabi yang agung, Ubay bin Kaab atau Abu Mundzir.
Begini kisahnya.
Suatu hari Rasulullah saw bersabda kepada Ubah bin Kaab, "Wahai Ubay ibn Ka'ab, sesungguhnya aku diperintahkan untuk menunjukkan Al-Qur'an kepadamu."
Ubay mengetahui bahwa Rasulullah menerima berbagai perintah melalui wahyu.
Karena itu, ia bertanya kepada Rasulullah, "Wahai Rasulullah, apakah namaku disebut kepadamu?"
Rasulullah menjawab, "Benar, nama dan nasabmu (disebutkan) di penduduk langit."
Begitulah kisah betapa mulianya Ubay bin Kaab sebagaimana dikisahkan dalam buku Biografi 60 Sahabat Rasulullah saw.
Penulis buku ini, Khalid Muhammad Khalid berkata "Sungguh seorang muslim yang memiliki kedudukan seperti ini di hati Nabi saw maka pastilah seorang muslim yang benar-benar agung."
Baca juga: Doa Mustajab agar Keinginan Segera Dikabulkan Allah SWT, Baca Al Fatihah hingga Ayat kursi
Baca juga: Kisah Sahabat Nabi Umair bin Saad; Sungguh Hak Agama Lebih Layak Untuk Dipenuhi
Baca juga: Saat Sahabat Nabi, Qais bin Saad bin Ubadah Merancang Rekayasa Pada Perang Shiffin
Ubay memang salah satu ulama di antara para sahabat Nabi.
Tak heran ketika suatu hari Rasulullah
bertanya kepadanya, jawabannya diamini oleh Nabi Muhammad.
"Wahai Abu Mundzir, ayat manakah yang paling agung dari Kitabullah?"
Ia menjawab, "Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui."
Nabi saw mengulangi pertanyaannya: "Wahai Abu Mundzir, ayat manakah yang paling agung dari Kitabullah?"
Ubay menjawab, dengan membaca Ayat kursi.
الله لا إله إلا هو الحي القيوم... ( ٥٥٢ )