TRIBUNJAMBI.COM - Usai melakukan vaksin covid-19 nasib seorang guru bernama, Susan Antela harus mengalami kelumpuhan.
Nasib pilu dialami seorang guru di Sukabumi, Susan Antela (31).
Guru asal Kampung Pasir Talaga RT 03/06, Desa Cicadas, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat mengalami kelumpuhan usai disuntik vaksinasi Covid-19.
Cerita detik-detik sebelum Susan Antela mengalami kelumpuhan usai divaksin itu pun diurai sang adik, Yayu (26).
Dikutip TribunnewsBogor.com dari TribunJabar.id, Yayu mengungkap bahwa sang kakak sempat mengalami beberapa gejala usai divaksin Covid.
Namun sebelumnya, Susan Antela sempat syok saat dirinya tengah disuntuk vaksin Covid-19.
Mengurai pengakuan Susan Antela, Yayu menyebut kakaknya itu sempat berdarah kala disuntik vaksinasi Covid-19.
"Nah, pada saat disuntik itu sebenarnya keluar darah, darahnya banyak," kata Yayu Yayu saat ditemui di rumahnya, Kamis (29/4/2021).
Baca juga: NASIB Guru di Sukabumi Lumpuh usai Divaksin Covid-19, Terasa Sesak hingga Tangan dan Kakinya Kaku
Yang mengejutkan adalah, Susan mengaku kepada Yayu bahwa darah yang keluar tersebut berjumlah banyak.
Usai mengeluarkan banyak darah, Susan pun diminta untuk berbaring hingga duduk oleh petugas kesehatan yang memvaksinnya.
Namun bukannya reda, Susan justru merasa sesak.
"Teteh sampai bilang darahnya mancer (nyembur) katanya kayak gitu, terus disuruh duduk. Disuruh duduk bukannya membaik malah merasa sesak," imbuh Yayu.
Tak hanya Yayu, paman Susan Antela, Opi S (43) juga mengurai cerita pilu.
Opi mengatakan, peristiwa saat Susan Antela divaksin itu sudah terjadi sejak sebulan yang lalu.