"Iya, live," jawab sang pengurus.
"Berarti tanggal 21 Maret aman ya bu ya?," tanya Atta Halilintar.
"Insyaallah aman," kata pengurus masjid.
"Itu yang paling penting," kekeh Atta Halilintar.
Namun kemudian, setelah mereka sampai di luar, ibu pengurus masjid tersebut meralat perkataannya.
Ternyata setelah dicek, pada hari pernikahan Atta Halilintar dan Aurel, aula masjid tersebut sudah dipesan untuk digunakan sebagai lokasi akad.
Atta Halilintar yang sempat berharap, tampak kaget dan menampilkan raut wajah kecewa.
"Ternyata tanggal 21 Maret ada orang nikah?," tanya Atta.
"Ada," angguk ibu pengurus masjid tersebut.
"Jadi tanggal 20-21 kita ada hajat nikah."
"Jadi enggak bisa di sini?," tanya Atta lagi.
"Saya rasa sudah ada yang booking ya," ujar pengurus tersebut.
"Nanti kabarin aku aja, orang itu jadi atau gimana," sebut Atta.
"Enggak enak juga ngundurin nikahan orang," imbuhnya.
"Enggak, mungkin nanti diinfokan aja, kalau dia enggak jadi karena suatu hal, atau dia enggak bisa mengurus perizinan," tutur ibu pengurus masjid.