Siapa Alex Munster? Atlet Jambi yang Sukses Berkarir di One Pride MMA, Begini Kisahnya

Editor: Heri Prihartono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Alex Munster, merupakan satu di antara atlet yang membawa harum nama Jambi. Siapa Alex Munster? Atlet Jambi yang Sukses Berkarir di One Pride MMA, Begini Kisahnya

"Di partai final, saya pada awalnya akhirnya habis-habisan dihajar lawan. Saya tidak kalah KO, tetapi hanya kalah angka," katanya lagi.

Lawannya saya final itu merupakan seorang peraih medali perak di Asian Games, dia seorang atlet asal Jawa Barat.

"Tapi pelatih memotivasi saya. Pelatih berkata, kamu hebat bertahan sampai ronde habis. Percayalah, kamu akan jadi juara kelak," ungkapnya.

Pada 2012 dirinya kembali masuk dalam ajang PON lagi dengan tidak membawa nama Maluku lagi. "Saya pindah ke Kalimantan Timur saat itu, jadi saya membela Kaltim. Saya gagal dapat emas, menurut saya saat itu dicurangi. Tapi sudahlah, saya mencoba untuk menerima kekalahan," jelasnya.

Pada tahun 2016, ia sudah bukan lagi di  tinju. "2016 saya ke wushu sanshou. Ternyata di sana kekurangan atlet di kelas 75 kg. Untuk adaptasi awalnya saya sangat terbantu dengan dasar karate yang telah saya pelajari dulu, jadi tidak begitu sulitlah," bebernya.

Keberuntungan membawanya ke panggung pra PON. Dari sana ia dapat tembus ke PON dan dapat medali perunggu.

 Alex akhirnya merantau ke Jambi di tahun 2017. sebenarnya di awal yang membawa ia ke Jambi adalah Pemkot Jambi. Tapi kemudian ia dibawa ke Pemkab Sarolangun.

"Saya membela nama Jambi itu kebanyakan di event MMA One Pride yang diadakan satu tv swasta nasional. Dari sana saya menyumbangkan lima medali," ujarnya.

Alex juga membela Jambi dengan mempersembahkan satu medali kejurnas tinju, satu medali kejurnas kick boxing, satu medali kejuaraan dunia, dan satu sabuk kejurnas tarung bebas dan sampai sekarang sabut itu masih dipegangnya.

"Kejuaraan dunia itu diselenggarakan oleh Kapolri di Manado, saya dapat perunggu," jelasnya.

Saat ini Alex bermimpi menjadi pegawai kejaksaan.

"Saya berharap dapat menjadi seorang pegawai kejaksaan karena ini adalah pekerjaan yang saya harapkan dari dulu. Kejaksaan adalah salah satu instansi penegak hukum, di mana hukum adalah panglima tertinggi di negara kita. Suatu kebanggaan jika nantinya saya bisa menjadi bagian dari mereka. Jujur itu adalah cita-cita saya dari kecil," tutup Alex kepada Tribun Jambi. (Tribun Jambi/Widyoko)

 

Berita Terkini