TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - BKPSDM Kabupaten Sarolangun mengusulkan lebih dari 1400 orang ke pemerintah pusat dalam hal ini Kemenpan RB, melalui hasil evaluasi bersama kemendikbud di Yogyakarta.
Untuk jadwal penerimaan PPPK ini, masih belum diketahui, pihaknya pihak BKPSDM masih menunggu keputusan dari pemerintah pusat.
Kepala BKPSDM Sarolangun Waldi Bakri mengatakan, setiap daerah tentu diminta untuk mengusulkan formasi yang dibutuhkan.
"Formasi ini bukan berarti kita mengada-ngada tetap sudah terdaftar di sistem Dikbud. Kondisinya sudah kayak gitu," kata Waldi Bakri Kepala BKPSDM Sarolangun, saat dikunjungi dewan Tanjabbar, Jumat (22/1/2021).
Lanjutnya, dengan sedikit banyaknya jumlah usulan penerimaan tenaga kontrak ini, nantinya diharap mampu memenuhi kebutuhan-kebutuhan tenaga di bidang yang diperlukan Pemkab.
Terpisah, mengenai kunjungan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) ke Kabupaten Sarolangun ini bertujuan untuk melihat dan mengetahui tata cara penerimaan P3K.
"Untuk melihat kinerja yang di sini dan melihat penerimaan P3K yang Alhamdulillah di sini masih diterima, sedangkan di daerah kami sudah disetop dan tidak ada lagi penerimaan," ungkap Ketua Komisi l DPRD Tanjabbar Suhatmeri.
Baca juga: VIDEO Tunjukkan Keseriusannya Youtuber Fiki Naki Asal Pekanbaru Janji Kunjungi Dayana di Kazakhastan
Baca juga: Promo J.CO Akhir Pekan 22 Januari 2021 Ada 2 Lusin Donat Rp.127,000, Weekly Promotion DLL
Baca juga: Sinopsis The Circle Tayang di Trans TV, Dibintangi Emma Watson dan Tom Hanks