Berita Selebritis

Ingat Zaki, Vokalis Band Kapten? Nasibnya Harus Mendekam di Sel Tahanan Karena Masalah Narkoba

Editor: Andreas Eko Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Zaki vokalis Kapten Band

TRIBUNJAMBI.COM, BANDUNG - Ada yang ingat dengan vokalis Kapten Band, bernama Ahmad Zaki alias Zaki?

Namanya pasti sangat familiar bagi para penggemar musik band rock Indonesia.

Ya, Zaki vokalis band Kapten dikabarkan ditangkap polisi karena narkoba.

Tak sendiri, Zaki ditangkap bersama rekannya Supriyatno alias Nono pada pekan lalu di Kelurahan Sadang Serang Kecamatan Coblong Kota Bandung.

Keduanya diduga karena kepemilikan narkoba jenis sabu-sabu.

Baca juga: VIDEO Positif Covid-19, Andika Mahesa Vokalis Kangen Band Dirawat di Rumah Sakit

Baca juga: Dorong Percepatan Pemerataan Akses Broadband di Wilayah 3T, Telkomsel Pastikan Semua BTS USO 4G LTE

Baca juga: Nikita Mirzani Disebut Mirip Girl Band Korea Gegara Pakai Stocking jaring-jaring dan Jeans Sobek

"Diamankan pekan kemarin, pria berinisial Az dan Sp. Az dikenal sebagai vokalis band Kapten. Terkait narkoba," ujar Kasat Reserse Narkoba Polrestabes Bandung, AKBP Ricky Hendarsyah di Jalan Sukajadi Bandung seperti dikutip dari TribunCirebon.com Jumat (15/1/2020).

Anggota Satres Narkoba Polrestabes Bandung mengamankan pria bernama Ahmad Zaki alias Zaki dikenal sebagai vokalis band Kapten, dan Supriyatno alias Nono, Kamis (15/1/2021). (Tribuncirebon.com/Handhika Rahman)

Keduanya diamankan di kos pria berinisial Az di Jalan Cikondang Kelurahan Sadang Serang. Di lokasi penangkapan, ditemukan barang bukti narkoba.

"Di lokasi penangkapan, ditemukan barang bukti sabu di plastik bening seberat 0,29 gram, satu set alat hisap sabu dan ponsel," ucap dia.

Ia mengatakan, penangkapan itu berawal dari informasi warga yang diterima polisi ihwal kerap terjadinya transaksi narkoba di kawasan itu.

"Ditindak lanjuti dengan penyelidikan kemudian 13 Januari 2020, diamankan saudara Az dan Sp di kamar kos Az. Setelah digeledah, ditemukan bukti sabu," ucap dia.

Penyidik kemudian memeriksa Ahmad Zaki untuk mengetahui asal muasal barang haram tersebut.

Baca juga: Jawaban Menohok Putri Anne saat Disebut Baperan, Begini Reaksi Arya Saloka Saat Istri Terima Hujatan

Baca juga: INFO Cuaca BMKG Jambi, Potensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang Terjadi di 5 Kabupaten

Baca juga: TERKUAK Panggilan Anak Zaskia Sungkar Meski Masih Dalam Kandungan, Wajahnya Disebut Mirip Irwansyah

Didapat keterangan bahwa barang itu didapat dari pria berinisial Mg dengan membeli seharga Rp 250 ribu dengan cara ditransfer.

"Setelah ditransfer, sabu ditempel di kawasan Dago dan dikonsumsi oleh Az‎ dan Sp," ucap dia.

Adapun Ahmaz Zaki dan Supriyatno dikenai Pasal 112 ayat 1 dan atau Pasal 127 ayat 1 huruf a Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman pidana paling lama 12 tahun.

"Terhadap dua orang dilakukan tes urin dan hasilnya positif menggunakan sabu," ucapnya.

Profil Singkat Zaki :

Zaki lahir di Palembang dan besar di Bandung tanggal 03 juni 198.

Zaki bergabung dengan Band Kapten, satu Grup Band Rock alumni Dreamband 2004.

Dikutip dari Wikipedia, Kapten adalah band beraliran rock yang terbentuk dari ajang The Dream Band pada tahun 2004. Band ini diawali dengan formasi awal 4 orang yaitu Zaky, Arif, Qiwe, dan Pupun. Album pertamanya ialah "Kapten", dirilis pada tahun 2006.

Pernah Sebut Narkoba Merusak

Zaki vokalis band kapten pernah berkomentar soal bahayanya narkoba.

Dikutip dari Tribunnews dengan judul Vokalis Kapten: Bukan Zamannya Lagi Anak Band Konsumsi Narkoba, saat itu pada tahun 2017, Kalimantan Timur bertengger di posisi ketiga di bawah DKI Jakarta dan Sumatera Utara terkait dengan angka peredaran narkoba.

Sementara Samarinda sebagai ibu kota Kaltim masih menjadi kota peringkat pertama di Kaltim-Kaltara sebagai daerah dengan angka peredaran narkoba tertinggi.

Zacky, vokalis grup musik cadas Kapten cukup terkejut dengan tingginya angka peredaran narkoba di Kaltim, terutama Samarinda.

Soal narkoba ia membagi cerita masa kelamnya karena hampir terjerumus ke lingkaran narkoba.

Zaki vokalis band kapten (Instagram Kapten Band)

"Kaltim nomor tiga ya, tinggi juga ya. Narkoba merusak, dan jauh dari masa depan yang kita impikan. Kalau teman-teman punya mimpi besar, jauhi lingkungan itu," pesan Zacky, Sabtu (6/5/2017).

"Kalau sudah terjebak di lingkungan itu, kita susah keluarnya. Saya sempat, tapi saya sadar narkoba ini hanya merusak, pelan-pelan tubuh kita rusak, kesenangannya hanya sesaat. Bayangkan saja, untuk tampil dari daerah ke daerah tubuh harus segar, kalau pakai narkoba tidak segar, tidak sehat, dan saya sadar narkoba merusak karier," ia menambahkan.

Baca juga: BERITA DUKA, Mantan Gubernur Lemhanas Letjen TNI (Purn) Sayidiman Suryohadiprodjo Meninggal Dunia

Baca juga: Sinopsis Ikatan Cinta Malam Ini, Reaksi Andin Tahu Rahasia Terbesar Aldebaran, Nino Ikut Campur

Baca juga: Dibuntuti Sampai Tengah Malam, Pria Ini Kaget Istrinya Sama Pria Tua di Hotel,Posisinya Buat Syok

Ia tak menampik banyak musikus terjerumus menggunakan narkoba. Sudah rahasia umum anak band identik dengan pengguna narkoba.

Namun, kata Zacky, hal tersebut sudah bukan zamannya lagi. Dia berharap agar tidak ada lagi musikus terlibat kejahatan narkoba.

"Anak band pakai narkoba itu tidak benar, bukan zamannya lagi seperti itu. Kalau mau tetap segar dan fit manggung, ya olahraga. Saya rutin sebelum manggung itu basket dulu," tegas dia.

Sebagian Artikel ini telah tayang di Tribuncirebon.com dengan judul Ahmad Zaki Vokalis Band Kapten Ditangkap Polisi Bandung, Terlilit Kasus Narkoba

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Profil Zaki Vokalis Band Kapten yang Ditangkap Polisi karena Narkoba, Kelahiran Palembang,
https://sumsel.tribunnews.com/2021/01/15/profil-zaki-vokalis-band-kapten-yang-ditangkap-polisi-karena-narkoba-kelahiran-palembang?page=all

Berita Terkini