Sopir Chacha Sherly Bisa Jadi Tersangka, Polisi Temukan Fakta Baru Kecelakaan Maut Eks Trio Macan
TRIBUNJAMBI.COM - Kecelakaan maut di jalan tol Semarang-Solo menyebabkan Chacha Sherly, eks personel Trio Macan meninggal dunia.
Polisi menduga ada faktor kelalaian dan menyebut sopir Chacha bisa jadi tersangka.
Namun, sampai sekarang Polisi kini masih mendalami kasus untuk memastikan adanya unsur pidana pada peristiwa kecelakaan yang menewaskan penyanyi bernama asli Yuselly Agus Stevi itu.
Sopir Bisa Jadi Tersangka
Pascakecelakaan, polisi telah memanggil dan memeriksa sopir Chacha, KU alias HK.
"Sopir HRV S 1180 HW yakni KU alias HK juga dihadirkan untuk mengetahui kejadian yang sebenarnya," kata Kasat Lantas Semarang AKP Muhammad Adiel Aristo.
Baca juga: Politisi PDIP Ini Buat Pengkritik Risma Terdiam, Presiden Jokowi Juga Blusukan Saat Jadi Gubernur
Baca juga: Komnas HAM Akan Bongkar Fakta 8.000 Video Terkait Tewasnya 6 Laskar FPI, Simak Hasil Investigasinya
Dari hasil pemeriksaan dan olah TKP di jalan tol Semarang-Solo, polisi menemukan unsur kelalaian sehingga sopir bisa saja menjadi tersangka.
"Karena kelalaian tersebut menyebabkan orang meninggal dunia sehingga mengarah ke tersangka," tutur dia.
Melebihi Batas Kecepatan
Kelalaian yang dimaksud antara lain, sopir mengemudikan mobil HRV S 1180 HW melebihi batas kecepatan, yaitu 80 hingga 100 kilometer.
"Padahal maksimal kecepatannya adalah 80 kilometer per jam," kata dia.
Apalagi saat itu situasi sedang hujan, sehingga jalan menjadi lebih licin dan jarak pandang terbatas.
Kecelakaan pun tak terhindarkan karena sopir tak siap saat kendaraan di depan mereka melakukan pengereman.
Rem yang digunakan tidak berfungsi maksimal lantaran jalanan yang licin.