TRIBUNJAMBI.COM - LTMPT atau Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi Negeri menggelar sosialisasi pelaksanaan Seleksi Nasional Masuk PTN (SNMPTN), Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) serta Seleksi Bersama Masuk PTN (SBMPTN) tahun 2021, Sabtu (12/12/2020).
Ketua Pelaksana LTMPT Budi Prasetyo menjelaskan terkait mekanisme pelaksanaan SNMPTN, UTBK serta SBMPTN untuk tahun 2021.
Ia mengatakan, khusus SNMPTN 2021 dapat diikuti oleh siswa SMA/ MA/ SMK kelas 12 pada tahun 2021 yang memiliki prestasi unggul dengan empat syarat.
Pertama, siswa memiliki prestasi akademik dan memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh masing-masing PTN.
Baca juga: Batal Nikahi Aurel Tahun Ini, Atta Halilintar Mendadak Ungkap Nasib Tak Ada Pasangan, Kenapa?
Baca juga: Spoiler One Piece Chapter 999, Luffy Ngamuk di Depan Kaido Setelah Melihat Para Samurai Terkapar
Kedua, siswa memiliki NISN dan terdaftar dari PDSS.
Ketiga, memiliki nilai rapor semester 1-5 yang telah diisikan di PDSS.
Keempat, peserta yang memilih program studi bidang seni dan olahraga wajib mengunggah portofolio.
Selain itu, ia juga menegaskan, siswa harus memiliki akun LTMPT untuk bisa mengikuti seleksi masuk PTN, baik SNMPTN, UTBK maupun SBMPTN di tahun 2021.
Registrasi Akun LTMPT akan berlangsung pada 4 Januari - 1 Februari 2020.
Di samping itu, sekolah juga perlu memenuhi sejumlah persyaratan, yakni memiliki NPSN, mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS), dan jumlah siswa yang bisa didaftarkan ditentukan oleh akreditasi sekolah.
Ketua LTMPT Mohamad Nasih mengimbau sekolah untuk segera melihat keterbaruan data di Pusadatin/ Dapodik sebelum 23 Desember 2020 terkait akreditasi maupun jumlah siswanya.
"Kalaupun ada perbedaan, LTMPT akan kembali ke data Pusadatin atau Dapodik. Karena bapak ibu tidak dapat mengubahnya melalui LTMPT. Karena LTMPT tidak punya kewenangan untuk menentukan akreditasi," papar Nasih.
Baca juga: Perekrutan CPNS Kembali Dibuka Maret 2021, Siapkan Berkas Kalian! Guru PPPK Prioritas
Baca juga: Penelusuran AIMAN, Penembakan Anggota FPI Versi Polisi vs FPI dan Temuan di Lapangan, Apa yang Beda?
SNMPTN 2021
Peluncuran Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru 2021: 4 Januari 2021
Registrasi Akun LTMPT: 4 Januari - 1 Februari 2021
Penetapan siswa yang eligible oleh sekolah: 4 Januari - 8 Februari 2021
Pengisian PDSS: 11 Januari - 8 Februari 2021
Pendaftaran SNMPTN: 15 - 24 Februari 2021
Pengumuman hasil SNMPTN: 22 Maret 2021
Pendaftaran ulang peserta yang lulus SNMPTN: lihat di laman PTN
Tahapan pelaksanaan SNMPTN 2021
Pengumuman kuota siswa tiap sekolah oleh LTMPT.
Registrasi akun LTMPT bagi sekolah. Wajib bagi sekolah yang belum punya akun LTMPT untuk melakukan registrasi.
Registrasi akun LTMPT bagi siswa. Wajib bagi semua siswa kelas 12 melalui laman https://portal. ltmpt.ac.id
Sekolah menentukan calon peserta. Berdasarkan data LTMPT dari jumlah siswa dan akreditasi di Dapodik-Pusdatin Kemendikbud atau EMIS-Pendis Kemenag.
Pengisian PDSS.
Pendaftaran SNMPTN.
Pilihan PTN dan Program Studi.
Peserta dapat memilih paling banyak dua program studi dari satu PTN atau dua PTN.
Pengunggahan Portofolio. Wajib bagi peserta yang memilih program studi Seni dan Olahraga.
Seleksi jalur SNMPTN. Berdasarkan kriteria yang ditetapkan oleh masing-masing PTN.
Pengumuman kelulusan SNMPTN.
Daftar ulang. Sesuai dengan PTN tempat calon mahasiswa dinyatakan diterima.
Bagi peserta yang lolos SNMPTN 2021, maka tidak bisa mengikuti UTBK-SBMPTN 2021.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Jadwal, Syarat dan Tahapan Pendaftaran SNMPTN 2021