Pasien Corona Sembuh Tambah

Puluhan Prajurit Makorem 042/Gapu Dilibatkan, Latihan Pakai APD dan Pemulasaran Jenazah Covid-19

Penulis: HR Hendro Sandi
Editor: Nani Rachmaini
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prajurit saat mengikuti latihan dan simulasi pemulasaran jenazah korban Covid-19, di lapangan upacara Makorem 042/Gapu Jambi, Kamis (5/11/2020)

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Satuan Sigap Covid-19 Korem 042/Gapu, atau  satuan setingkat peleton SST menggelar pelatihan dan simulasi pemulasaran jenazah korban Covid-19, di lapangan upacara Makorem 042/Gapu Jambi.

Setidaknya terdapat 30 prajurit yang mengikuti pelatihan yang digelar pada Kamis (5/11/2020).

Pemulasaran Jenazah, adalah proses perawatan jenazah pasien menular, mulai dari pemindahan ke kamar jenazah hingga pemakaman jenazah.

Kegiatan ini di sampaikan Tim Pencegahan Pengendalian Infeksi (PPI) RS TK. IV dr. Bratanata Jambi.

Baca juga: Daftar Harga HP Oppo Bulan November 2020 Lengkap, dari RAM 4/64GB Harga Rp 2 Jutaan hingga Seri Baru

Baca juga: Indosat Ooredoo Catatkan Pertumbuhan Dua Digit, Jumlah Pelanggan Capai 60,4 Juta

Baca juga: Warga Tungkal 1 Laporkan Belum Merasa Merdeka Soal Listrik, Ini Jawaban Manager PLN Jambi

Komandan Korem 042/Gapu Brigjen TNI M. Zulkifli, melalui Kapenrem Mayor Inf Hatta mengatakan, tujuan simulasi tersebut untuk mengatahui kesiapan personel pada saat penanganan jenazah yang terpapar Covid-19.

"Dengan adanya pelatihan dan simulasi ini, diharapkan dapat mengedukasi anggota terkait pemulasaraan jenazah Covid-19, atau penyakit menular lainnya," kata Kapenrem.

Sehingga, lanjutnya, bila diperlukan anggota korem sudah siap untuk melaksanakan pemulasaran jenazah yang ada.

Prajurit saat mengikuti latihan dan simulasi pemulasaran jenazah korban Covid-19, di lapangan upacara Makorem 042/Gapu Jambi, Kamis (5/11/2020) (Istimewa)

Lebih lanjut dia mengatakan, semua Satgas yang menangani jenazah pasien Covid-19, harus dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD), atau sesuai Standar Opersaional Prosedur (SOP) dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

“Kami menghimbau seluruh masyarakat Jambi, untuk tidak panik terhadap musibah ini," ujarnya.

"Jika korban terpapar Covid-19, masyarakat jangan melakukan penolakan untuk dikuburkan di tempat pemakaman umum (TPU), atau keluarga, karena semuanya sudah melewati SOP,” pungkasnya.(Tribunjambi/Hendro Herlambang)

Dinas Kesehatan Provinsi Jambi Ajukan 2,2 Juta Vaksin Covid-19 untuk Provinsi Jambi

Dinas Kesehatan Provinsi Jambi akan mengajukan kurang lebih sebanyak 2,2 juta vaksin Covid-19 untuk Provinsi Jambi.

"Ini prediksi awal yang sudah kita ajukan, nanti kita verifikasi data lagi berapa data sebenarnya, karna bisa berkurang atau bertambah," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi Raflizar kepada Tribunjambi.com Kamis (5/11/2020).

Untuk tahap awal, kata Raflizar, vaksin ini akan diberikan kepada tim garda terdepan dalam menangani Covid-19 di Provinsi Jambi, sepeti tenaga kesehatan, anggota TNI Polri, Satpol PP, Badan Sar dan petuhas pelayanan publik.

"Kita di petugas kesehatan kalau didata di Provinsi Jambi SDM-nya ada sekitar 22 ribu orang, mereka jadi prioritas dan masyarakat umum," sebutnya.

Halaman
12

Berita Terkini