UMKM Jambi

VIDEO: Kembang Goyang Sudah Hampir Punah, UMKM di Jambi ini Sukses Menghadirkan Kembali

Penulis: M Yon Rinaldi
Editor: Nani Rachmaini
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bahkan kue ini dijadikannya kudapan di saat pandemi Corona.

Hingga suatu hari dia kepikiran untuk mengkomersilkan makanan lawas ini.

Awalnya wanita berhijab ini hanya memposting Kue Kembang goyang di sosmednya, namun mendapatkan respon yang positif dari kawan-kawanya.

Sehingga menjelang Idul Adha 2020 kemarin dia mulai fokus untuk memasarkan Kuliner Jambi ini.

Satu bungkus Nina hanya membanderol seharga Rp 15 ribu.

Saat ini Kembang Goyang Bunda Aisyah memiliki tiga varian rasa, varian manis, asin dan pedas.

Tiga varian ini memiliki kekhasan dan keunikan masing masing seperti rasa pedas.

Rasa pedas di Kembang Goyang Bunda Aisyah berasal dari cabe rawit setan.

Walaupun menggunakan cabe rawit setan tapi rasa pedasnya itu tidak menyiksa. Kombinasi, pedas, asin dan gurih ditambah dengan teksturnya yang garing menyerupai kerupuk.

Tak jarang varian ini dijadikan teman makan nasi pengganti kerupuk.

( Tribunjambi.com/Rinaldi).

Berita Terkini