Dalam perjalanan menuju ATM, Zainuddin kembali menerima SMS serupa hingga beberapa kali.
Tiba di sebuah ATM, laki-laki kelahiran Jombang itu seketika lemas mengatahui saldo di rekeningnya tinggal Rp 124.558.
Uang sebesar lebih dari Rp 44 juta yang ia kumpulkan dalam waktu 8 tahun, berpindah begitu saja ke rekening lain.
Dilansir Kompas.com, berdasarkan riwayat pesan pendek yang diterima korban, transaksi ketiga transfer uang dari rekening Zainuddin kepada rekening orang lain terjadi pada pukul 12.43 WIB.
Saat itu saldo di rekeningnya yang ditransfer ke rekening lain sebesar Rp 4.999.999.
Lalu pada transaksi keempat, jumlah yang sama juga ditransfer ke rekening lain pada pukul 12.44 WIB.
Adapun transaksi kelima dengan jumlah yang sama terjadi pada pukul 12.46 WIB.
Terakhir jumlah transfer ke rekening lain sebesar Rp 4.212.345 pada pukul 12.51 WIB.
Rentetan pemberitahuan transfer itu diterima Zainuddin selama dalam perjalanan menuju ATM.
A"Banyak sekali SMS yang masuk waktu saya berangkat ke ATM. SMS-nya sama seperti ini. Waktu cek saldo, ternyata saldonya tinggal segitu (Rp 124.558)," tutur Zainuddin.
Saldo Tak Bisa Dikembalikan
Mengetahui saldo di rekening raib dan merasa tidak melakukan transaksi, Zainuddin melaporkan kejadian itu ke kantor BRI di dekat tempat tinggalnya.
Dia berharap pihak bank dapat mengembalikan saldo tabungannya yang telah dikumpulkan selama delapan tahun.
Dia mengungkapkan, laporan terkait hilangnya saldo miliknya sudah diterima pihak bank.
Menurut Zainuddin, dia beberapa kali menghubungi pihak BRI baik di Sidoarjo maupun BRI Cabang Jombang.