TRIBUNJAMBI.COM, GRESIK - Jadi korban penculikan, seorang wanita berinisial WNP (23 tahun) ini tak kehabisan akal.
Warga Karangpilang, Ngampel, Balongpanggang, Gresik, Jawa Timur ini beruntung bisa membagikan lokasinya lewat aplikasi whatsapp.
Aksi penculikan itu dilakukan di depan perkantoran, di Jalan Graha Family Blok YY Surabaya, Selasa (4/8/2020) lalu.
• Sembilan Hektare Lahan Kosong HGU Perusahaan di Muarojambi Terbakar, Api Masih Belum Padam
Lokasi penggerebekan diketahui petugas setelah korban mengirimkan lokasi terkini lewat WhatsApp ke kerabatnya.
Berikut rangkuman fakta selengkapnya.
1. Kronologi penculikan
Seorang perempuan dikabarkan diculik oleh sekelompok pria di Surabaya.
Aksi itu dilakukan di depan perkantoran, di Jalan Graha Family Blok YY Surabaya, Selasa (4/8/2020) lalu.
Perempuan tersebut itu diketahui berinisial WNP (23) warga Karangpilang, Ngampel, Balongpanggang, Gresik.
Aksi penculikan karyawati perusahaan kontraktor itu mulanya dipaksa masuk ke sebuah mobil oleh tiga orang laki-laki.
Salah satu di antaranya, diketahui merupakan mantan pacar WNP berinisial IB. Hal itu diterangkan Anto, keluarga korban saat dihubungi oleh wartawan.
"Saat saudara saya akan pulang kerja, ada mobil berhenti dan pelaku mengancam dan dipaksa masuk, disitu ada mantan pacarnya," terang Anto, Senin (10/8/2020).
2. Korban kirim lokasi via Whatsapp
Mulanya, korban sempat membagikan lokasi terkini saat ia dipaksa masuk oleh para pelaku penculikan itu kepada temannya.
Korban juga sempat menghubungi keluarga via pesan singkat di aplikasi WhatsApp yang menunjukkan lokasi penyekapan yang ada di Pamekasan Madura.