TRIBUNJAMBI.COM - Sejoli gancet alias tak bisa lepas saat berhubungan intim.
Sebuah video yang viral memperlihatkan pasangan yang tengah terbaring dalam kondisi saling berpelukan di sebuah rumah sakit.
Alat vital mereka tak bisa lepas satu sama lain. Bagaimana bisa?
• Ngaku Perwira Polisi, 3 Pria Ini Tipu Anggota DPRD, Minta Kirimi Foto Syur sampai Dimintai Uang
• Viral Tuduhan Serius ke Youtuber Turah Parthayana, Ini Sosoknya dan Keluarga di Rusia
• 6 Video Turah Parthayana Bareng Cewek Rusia, yang Ke 4 Adegan di Dapur
Ternyata mereka berada dalam kondisi lengket alias gancet setelah melakukan hubungan intim.
Hal ini terjadi saat organ intim pria tidak bisa dilepaskan dari organ intim wanita.
Pengunggah video viral pasangan gancet ini adalah akun facebook "Rama Azizi" dan kemudian banyak di-repost oleh akun lain.
Video ini telah ditonton 4.176.349 kali, namun Tak jelas kapan video direkam dan di rumah sakit mana.
Begini Penjelasan Medis
Fenomena seorang pria yang tak bisa melepaskan alat vitalnya setelah berhubungan intim atau di masyarakat umum dikenal sebagai gancet sudah beberapa kali terjadi.
Namun, meski bukan hal yang baru, faktanya hanya sedikit orang yang benar-benar memahami bagaimana kondisi yang secara medis disebut sebagai "penis captivus" tersebut bisa terjadi.
Otot intim wanita menekan organ intim pria.
Menurut Dr. John Dean kepada BBC, hal itu terjadi saat otot-otot organ intim wanita menekan organ intim pria jauh lebih kuat dari biasanya.
• Ramalan Zodiak Jumat 7 Agustus 2020 Hati Berbunga-bunga karea Asmara
"Otot-otot dasar panggul wanita berkontraksi secara ritmik ketika orgasme."
"Otot-otot itu kemudian berkontraksi pada organ intim pasangannya sehingga kemudian macet."
Sebenarnya kasus ini cukup nyata diperdebatkan dalam literatur medis selama hampir 40 tahun.
Ini dimulai pada 1979, ketika British Medical Journal menerbitkan sebuah makalah tentang hal ini.
Dokter memberikan penjelasan patofisiologis bahwa ini terjadi karena kontraksi spastis dari otot levator ani.
Kejang Tak Disengaja