"Jadi tidak bisa diukur secara umum. Itu menjustifikasi namanya, kalau mengatakan si wanita yang lebih berpeluang melakukan perselingkuhan. Ataupun sebaliknya.
"Kalau seperti itu kan otomatis banyak yang tidak terima,” sambungnya.
Meski demikian Dewa Ayu Purba lebih lanjut menyampaikan empat tipe perselingkuhan berdasarkan kadar keterlibatan emosional.
• Tak Ambil Pusing Bila Perang Meletus, AS Recoki Latihan Perang China di LCS, Kirim 2 Kapal Induk
• Kronologi Nenek 74 Tahun di Bengkulu Janjikan Lulus CPNS, Gondol Uang Rp 250 Juta Milik Korban
1. Affair
Tipe ini paling sedikit melibatkan keintiman emosional tetapi terjadi berkali-kali.
Berupa perselingkuhan semalam atau sejumlah affair yang berlangsung cukup lama.
Inti dari perselingkuhan ini adalah untuk mendapatkan seks dan gairah, karena tidak pernah lagi merasakannya dalam pernikahan yang penuh dengan rutinitas dan tanggung jawab.
2. Flings
Dimana pada tipe ini hubungan yang terjadi dapat berupa perselingkuhan satu malam atau hubungan yang terjadi selama beberapa bulan tetapi hanya terjadi satu kali saja.
Dibandingkan dengan tipe perselingkuhan lain, flings termasuk yang paling tidak serius dampaknya.
3. Romantic love affair
Romantic love affair ini melibatkan hubungan emosional yang mendalam.
Pihak yang berselingkuh merasa jatuh cinta lagi dan menemukan hubungan yang lebih memuaskan dengan pasangan selingkuh secara fisik dan emosional.
Seringkali pasangan berfikir untuk meninggalkan perkawinan dan menikahi kekasihnya.
4. Long term affair