TRIBUNJAMBI.COM , MAMUJU - Lagi viral di media sosial mengenai dua saudari yang memilih mengungsi untuk lakukan karantina mandiri agar tidak membahayakan keluarganya.
Kakak-adik itu bernama, Dwi Reskiyah Fajriyanti Sutandi (26) dan Tri Buana Lestari Sutandi (20), mahasiswi dari perguruan tinggi berbeda di Makassar, Sulawesi Selatan ( Sulsel ), punya cara sendiri memutus rantai penyebaran Virus Corona ( Covid-19 ).
Mereka melakukan karantina mandiri di sebuah gubuk di tengah empang atau tambak, di Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat ( Sulbar ).
• Satu PDP Virus Corona Asal Kabupaten Bungo Dirujuk ke Kota Jambi untuk Uji Swab
• Masih Ingat Tung Desem Waringin? Berkabar Kondisi Kena Corona Sambil Tersenyum, Ini Alasannya
• Sangat Sederhana, Ternyata Begini Cara Para Pasien Positif Covid-19 Sembuh Total dari Virus Corona
Pengalaman mengarantina diri bersama dengan adik perempuannya pun dibagikan Dwi Reskiyah Fajriyanti Sutandi melalui media sosial Facebook hingga viral."Kami bukan camping atau berwisata tapi kami adalah anak mahasiswi yang sedang pulang kampung tapi kami diisolasi ke gubuk empang, bagi yang sedang mudik sayangi keluarga anda, jangan terlena hanya karena rindu keluarga, jaga jarak dan isolasikan diri anda ini untuk kebahagiaan bersama, amin.
#Mudikcerdas
#sayangikeluarga
#jagajarak
#socialdistancing
#FTIumikeren
#Mahasiswimakassar," demikian ditulis Dwi Reskiyah Fajriyanti Sutandi sebagai status akunnya di Facebook, Kamis (2/4/2020), hari kedua masa karantina.
Tulisan tersebut merupakan caption foto-fotonya di teras gubuk, di tempat karantina mandiri.
Dia tak sungkan untuk men-share-nya di media sosial untuk kepentingan edukasi publik.
Karena Ayah
Keputusan untuk melakukan karantina mandiri di gubuk bermula ketika mereka memilih untuk pulang kampung di Mamuju Tengah, sebuah kabupaten berjarak sekitar 600-an km dari Makassar atau 160-an km dari Mamuju, ibu kota Sulbar.
Dwi Reskiyah Fajriyanti Sutandi merupakan mahasiswi semester IV, angkatan tahun 2018, Prodi Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri pada Universitas Muslim Indonesia ( FTI UMI ).
Sementara Tri Buana Lestari Sutandi merupakan mahasiswi semester VI, angkatan tahun 2017, Jurusan Ilmu Peternakan, Fakultas Sains dan Teknologi pada Universitas Islam Negeri atau UIN Alauddin.
Di Makassar, sejak pertengah Maret 2020, kampus meliburkan mahasiswanya dan kuliah diganti dari tatap muka di ruang kelas (offline) menjadi kuliah online demi mencegah penyebaran Covid-19.
Kawasan kampus pun di-lockdown.
Setengah bulan pun kakak-adik itu tinggal berdiam diri di rumah kos, di Makassar.
Tak ke mana-mana agar tak tertular Virus Corona.