TRIBUNJAMBI.COM - Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia, Jusuf Kalla (JK) menulis puisi yang berjudul corona virus.
Hasil karya puisinya itu, JK bagikan di akun Instagram resminya @jusufkalla, Minggu (29/3/2020).
JK menyampaikan, virus corona ini bermula dari Wuhan, China, sebelum akhirnya menjadi pandemi ke seluruh dunia.
"Semua bermula dari Wuhan.
Menyebar kemana-mana tanpa pemberitahuan.
Melampaui batas Negara dan Jabatan.
Memapar segala Bangsa tanpa ampun," tulis JK.
Ia menyebut, virus corona ini menular melalui tempat ibadah di Korea Selatan.
Lalu di Indonesia, virus corona awalnya menyebar dari sebuah tempat hiburan.
"Di Korea menyebar dari tempat Peribadatan.
Melanda Qom, tempat suci Syiah di Iran.
Di ltalia merebak di Kota mode Milan.
Di Negeri ini diawali di tempat Hiburan," ungkapnya.
Virus corona yang terus menyebar ini membuat masyarakat menjadi khawatir.
Sehingga, sejumlah upaya telah dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona.
"Hari-hari ini penuh dengan kekhawatiran.
Di mana doa terbaik sudah dipanjatkan.
Bekerja, belajar, dan ibadah sudah dirumahkan.
Menunggu nasib baik penuh harapan," tulisnya.
• Bupati Batanghari Alihkan 50 Persen Dana Perjalanan Dinas SKPD untuk Hadapi Corona
• Inilah Instruksi Terbaru Presiden Jokowi untuk Atasi Penyebaran Virus Corona Covid-19
JK berharap, para ahli bisa segera menemukan obat ataupun vaksin untuk pasien yang terjangkit virus corona.
Sehingga, kegiatan ibadah bisa kembali dilakukan di masjid jika masalah ini selesai.
"Ya Tuhan, berilah kepada para ahli, kemampuan
Untuk menemukan yang dicari, obat dan vaksin.
Sebagaimana janji-Mu, bahwa semua penyakit ada obatnya.
Agar kami dapat beribadah lagi di Masjid dengan gembira," jelas JK.
Mantan wakil presiden ini mengimbau, agar masyarakat saling bersatu menangani penyebaran virus corona sesuai kemampuannya.
"Kepada Bangsa, bersatu dengan penuh semangat.
Semua dapat membantu sesuai kemampuan.
Bagi yang Ahli membantu yang Sakit.
Bagi yang mampu membantu yang rentan," ujarnya.
Sementara, bagi para tenaga medis yang menjadi garda terdepan saat ini, JK mengucapkan terima kasihnya.
Para tenaga medis telah berkorban untuk merawat pasien corona, meski berisiko.
Selain itu, para relawan juga memberikan pengorbanannya untuk menangani virus corona di Tanah Air.
JK mengingatkan, masyarakat juga harus berdoa kepada Tuhan agar virus corona ini cepat selesai.
"Kepada para Dokter dan Perawat, terima kasih atas ketulusan
Dan atas upaya yang penuh risiko dan pengorbanan.
Kepada para Relawan, terima kasih atas Pengabdian.
Akhirnya kepada Allah jualah kami memohon," tulis Jusuf Kalla.
Sumber : Tribun Kaltim
• Daftar 20 Negara Jumlah Penduduk Terbesar di Dunia, India 1,357 Miliar Jiwa
• Bupati Muarojambi Bakal Sumbangkan Tiga Bulan Gajinya untuk Cegah Corona