Freddie Mercury meninggal dunia pada 24 November 1991. Penyebab resmi kematian adalah bronkopneumonia akibat AIDS.
Pada 27 November, upacara pemakaman Mercury dilakukan. Mercury dikremasi di Kuburan Kensal Green, London Barat.
Sesuai dengan keinginan Mercury, Mary Austin mengambil alih abunya dan menguburkannya di sebuah lokasi yang dirahasiakan.
Keberadaan abunya diyakini hanya diketahui oleh Mary Austin, yang telah menyatakan bahwa dia tidak akan mengungkapkan di mana ia menguburkan mereka.
Dalam wasiatnya, Mercury meninggalkan sebagian besar kekayaannya, termasuk rumah dan royalti rekaman, untuk Mary Austin, dan sisanya kepada orang tua dan adiknya.
Selanjutnya, Freddie meninggalkan £ 500.000 untuk koki-nya Joe Fanelli, £ 500.000 untuk asisten pribadinya Peter Freestone, £ 100.000 untuk sopirnya Terry Giddings, dan £ 500.000 untuk Jim Hutton.
Itulah kisah misteri abu kematian Freddie Mercury yang hingga kini keberadaannya tal diketahui orang lain.( Tribunjambi.com )