"Informasi yang kita terima dari nelayan, pulau itu hanya sebagai tempat singgah bagi nelayan. Mudah-mudahan dari arahan Pak Sekda itu tidak rusak dan hilang lagi, karena dibandingkan dengan daerah lain, jumlah pulau-pulau kecil kita sangat sedikit," ujarnya.
Lanjut Tema, untuk upaya penyelamatan pulau-pulau tersebut, ke depan akan mengalokasikan ruang untuk penanaman dan rehabilitasi mangrove untuk menahan laju abrasi.
Tapi jika pulau ini tenggelam akibat air pasang laut, ia mengatakan pihaknya akan sulit menangani.
"Kalau abrasi sangat tinggi maka kita akan lakukan rehabiltasi dengan penanaman mangrove. Soalnya setiap tahun kita punya mangrove sekitar 20 ribu batang," jelasnya.
Menurut Tema, pulau-pulau itu tak bisa dikembangkan sebagai tempat kegiatan ekonomi dan juga sebagai destinasi wisata.
Sebab, ucapnya, kondisi pulau milik Provinsi Jambi ini berbeda dengan pulau-pulau daerah lain, seperti di Labuan Bajo dan sebagainya.
"Itu hanya bisa untuk tempat singgah nelayan saja. Kondisinya memang beda dengan daerah lain. Syukur-syukur tidak hilang," sebutnya.
Lebih lanjut dikatakan Tema, dengan telah terbitnya Perda 20 Tahun 2019 tentang RZWP3K Provinsi Jambi, pemprov memiliki kewenangan untuk mengatur pengelolaan lokasi, izin lokasi investasi 0-12 mil dari garis pantai, termasuk pulau-pulau kecil.
"Tindak lanjut dari perda itu, dalam waktu dekat kita akan buat turunannya berupa pergub, dan insya Allah Maret akan ada arahan pergub yang akan kita buat, kemudian pertengahan 2020 Pergub (peraturan gubernur) sudah siap," pungkasnya.
Berdasarkan pantauan Tribun, Sabtu (8/2), jumlah pulau yang ada di Pantai Timur Jambi lebih dari tujuh pulau. Bahkan menurut warga, ada juga penambahan pulau, karena beberapa tahun ini terjadi pendangkalan pada air laut.
Pulau kecil ini berada di Kecamatan Nipah Panjang, Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
Meski tidak segaung Pulau Berhala yang eksotis namun sudah lepas dari Jambi, peran beberapa pulau kecil tersebut sangat tampak jelas bagi perkembangan alam dan ekosistem di sekitarnya.
Mantan Lurah Nipah Panjang I Wajri (58), terkait keberadaan pulau yang berada di Kecamatan Nipah Panjang ini bilang, pulau tersebut sudah memiliki nama paten di kementerian.
• Ada Sekolah yang Menumpang, Ini Jadwal Lengkap UNBK SMA/MA di Jambi, Ada Juga Paket C dan B
"Tercatat ada 11 pulau yang berada di Kecamatan Nipah Panjang. Pulau-pulau tersebut sudah memiliki nama paten dan terdaftar," ujar pria yang kini staf di Pemerintah Kecamatan Nipah Panjang.
Satu pulau tersebut memiliki luasan dan fungsi yang berbeda. Seperti misalnya Pulau Harapan yang berada persis di seberang pusat Kota Nipah.