Baca tanpa iklan
Air Liur Anak dan Istri WF Diambil untuk Sampel DNA, Terduga Teroris Asal Jambi Tewas Ditembak
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA TEBO - Kepolisian mengambil sampel DNA keluarga WF atau Wahyu Firmansyah (29) untuk dicocokkan dengan DNA Wahyu.
Wahyu Firmansyah merupakan terduga teroris asal Jambi yang ditembak mati Densus 88 di Sungai Kampar, Kabupaten Pelalawan, Riau.
Sumber Tribunjambi.com mengatakan pengambilan sampel DNA dilakukan terhadap istri (R) dan anak dari Wahyu Firmansyah yang berinisial A yang masih berusia 7 bulan.
• BREAKING NEWS Keluarga Terduga Teroris Asal Jambi yang Tewas Ditembak Meluncur ke Pekanbaru
• Keliling Dunia Selama 3 Bulan, Segini yang Harus Dikeluarkan Raffi Ahmad, Seharga Rumah Super Mewah?
• Rekaman CCTV Bocah SD Nekat Lawan 2 Begal Bercelurit di Jalan
Sampel yang diambil berupa air liur, menggunakan cotton bud.
Pengambilan sampel disaksikan Kapolsek Tebo Ulu, Iptu Iswahyudi, Kades Teluk Pandan Rambahan Razali, pemerintah kecamatan, keluarga dan masyarakat Desa Teluk Pandan Rambahan.
Sampel DNA tersebut akan dikirim ke Inafis Mabes Polri, guna memastikan bahwa yang tewas ditembak benar WF.
"Saya akan dampingi keluarga korban untuk tes DNA dan memastikan kalau WF memang benar keluarga dari sini. Pihak keluarga sangat terkejut dengan kejadian ini," kata Riko. (Mareza)
Berangkat ke Pekanbaru tadi malam
Keluarga WF (29), terduga teroris asal Jambi yang ditembak mati di Sungai Kampar, Kabupaten pelalawan Riau, berangkat ke Pekanbaru tadi malam.
Warga Provinsi Jambi lagi-lagi tersangkut kasus terorisme.
Kali ini, terduga teroris asal Jambi tersebut ditembak mati oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror.
Siapa nyana, terduga teroris ini adalah penusuk anggota Densus 88 di Tebo pada Desember lalu.
Seorang terduga teroris Wahyu Firmansyah (WF) alias Ibnu Thayyi (29) mengembuskan napas penghabisan di Desa Tolam, Kecamatan Bunut yang berbatasan dengan SP II, Kelurahan Pelalawan, Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan, Riau.
WF ditangkap dan ditembak mati oleh tim Densus 88 pada Kamis (6/2), sekitar pukul 18.25 WIB.