"Saya jalin komunikasi terus dengan teman di sana, keadaan mereka baik. Tapi pada stay di kampus dan ada di tempat tinggal. Cuma mereka pada khawatir. Secara fisik katanya aman, tapi psikis mereka saja," katanya.
Saat ini mahasiswa Indonesia bertahan hidup dengan makanan yang dikirimkan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI).
Bahkan mereka yang tergabung dalam Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) membuat layaknya dapur umum.
"Jadi katanya seperti buat warung gitu di sana. Makanan sih masih ada cuma enggak bisa ke mana-mana saja," tuturnya.
Kini, melalui Hasan, para mahasiawa yang terisolir di kota Wuhan berharap ada tindakan dari Pemerintah Indonesia untuk segera mengevakuasi.
"Harapan mereka ke saya itu agar Kemenlu atau pemerintah terkait bisa bantu evakuasi. Karena mereka takut, keluarga mereka khawatir," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Cerita Hasan Hidayat, Mahasiswa Indonesia yang Berhasil Pulang Sebelum Kota Wuhan Diisolasi, https://www.tribunnews.com/internasional/2020/01/29/cerita-hasan-hidayat-mahasiswa-indonesia-yang-berhasil-pulang-sebelum-kota-wuhan-diisolasi?page=all.