Diperkirakan Masih Ada 50 Ribu Warga di Provinsi Jambi, Belum Rekam e KTP

Diperkirakan Masih Ada 50 Ribu Warga di Provinsi Jambi, Belum Rekam e KTP

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil (Dinsosdukcapil) Provinsi Jambi mencatat, perekaman e-KTP diakhir tahun 2019 ini telah mencapai 98 persen.

Perekaman gencar dilakukan menyusul akan diadakannya Pilkada serendak di 3 Kabupaten di Provinsi Jambi khususnya di Kota Jambi.

Kepala Dinsosdukcapil Arief Munandar mengatakan, pihaknya tengah mengejar sisa 2 persen lagi dalam perekaman e-KTP tersebut.

"Kita mengejar 2 persen lagi. Kurang lebih sekitar 50 ribu yang belum merekam," ujarnya, Senin (30/12/2019).

• Ribuan e KTP Masyarakat Sarolangun Terlayani dengan Waktu 2 Hari, dengan Program GISA

• Pelantikan 3 Jabatan JPT Molor dari Jadwal, Ini Kata Plt Kepala BKD Provinsi Jambi

• Akhirnya Ketahuan, Ini Alasan HBA Tak Ingin Lagi Maju di Pilkada Jambi

• Terungkap Alasan Ustaz Adi Hidayat Enggan Poligami, Meski Sang Istri Memperbolehkan!

Oleh karenanya, Arief terus mendorong dengan berbagai upaya, agar target tercapai. Seperti dengan kegiatan jemput bola.

"Saya yakin ini terus kita dorong melalui kegiatan jemput bola. Harapan kita masyarakat lebih terlayani semaksimal mungkin terutama bagi yang pindah, lahir, meninggal itu harus didata," katanya.

Sementara untuk ketersediaan blangko sendiri, menurut Arief belum ada kekosongan. Diperkirakannya masih ada seribu stok blanko.

"Sekarang ada stok seribu blanko KTP. Tapi yang diberikan yang diproritaskan. Yang sangat membutuhkan itu yang dikasih, yang tidak dibutuhkan mendesak itu maaf sementara pakai Surat keterangan (Suket) dulu," jelasnya.

Arief menyebutkan, untuk wilayah yang masih rendah melakukan perekaman e-KTP adalah di Kabupaten Sarolangun. Dirinya pun mengimbau masyarakat segera melakukan perekaman.

"Contohnya Suku Anak Dalam (SAD) disana masih sekitar 4 ribu jiwa lagi belum terdata. Selain mereka enggan mengurus, akses lokasi yang jauh mempersulit mereka dalam pengurusan KTP. Alhasil mereka tidak dapat bantuan," terangnya.

Namun, berdasarkan informasi yang dirinya peroleh, nantinya bakal ada pelayanan e-KTP yang lebih elektronik lagi dan lebih mempermudah masyarakat mengurus administrasi kependudukannya.

"Selain itu juga nanti di tanggal 6 Januari 2020 dengan seiizin Gubernur, kita akan melaunching mobil pelayanan keliling. Mobil sudah ada. Tinggal operasionalnya kita mantapkan lagi," pungkasnya.

Diperkirakan Masih Ada 50 Ribu Warga di Provinsi Jambi, Belum Rekam e KTP (Zulkifli/Tribunjambi.com)