Sementara itu, Polres Soekarno-Hatta membenarkan adanya Direksi Garuda Indonesia melaporkan pemilik akun Twitter @digeeembok ke polisi dengan tuduhan pencemaran nama baik.
• Cungkil Otak Seorang Wanita Lalu Dijadikan Lauk Makan Nasi, Pria Ini Berakhir Tewas Ditembak Polisi
Akun tersebut dianggap sudah menyampaikan dan menyebarluaskan kabar yang tidak benar.
Yakni, mengenai adanya pelecehan seksual yang dilakukan oleh para petinggi Garuda Indonesia.
Kapolres Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), AKBP Adi Ferdian membenarkan adanya pelaporan tersebut.
AKBP Adi menjelaskan laporan sudah masuk ke Polres Bandara Soetta, sejak Jumat (6/12/2019).
Dalam laporan tersebut dituliskan tuduhan pencemaran nama baik melalui media elektronik.
AKBP Adi menuturkan akun Twitter @digeeembok dilaporkan berdasarkan Undang-undang Nomor 19 tahun 2016 serta KUHP Pasal 310 dan 311.
• Ahmad Dhani Segera Bebas, Kuasa Hukum Ungkap Hal Pertama yang Akan Dilakukan, Ada Bisnis Baru
"Ya memang pada tanggal 6 Desember 2019 ada masuk laporan ke Polres Bandara Soetta yang melaporkan diduga telah terjadi pencemaran nama baik melalui media elektronik," jelas AKBP Adi.
"Pasal yang digugat adalah UU Nomor 19 tahun 2016 maupun pasal 310 dan 311 KUHP," lanjutnya.
• Dari Menangis, Cut Tari Berubah Jadi Senyum Malu-malu Saat Lakukan Ini di Depan Richard Kevin
Ketua Harian Serikat Karyawan Garuda (Sekarga), Tomy Tampatty tidak menggubris sama sekali mengenai cuitan di akun media sosial Twitter yang sedang ramai diperbincangkan.
Karena tindakan tersebut akan berimbas pada nama baik maskapai Garuda Indonesia.
Tomy hanya ingin berfokus untuk menjaga Garuda dan memastikan seluruh karyawan di dalamnya tetap kompak.
"Siapa yang mempunyai kewenangan untuk mengakhiri suatu permasalahan, seperti yang saya katakan kita serahkan kepada menteri," ujar Tomy.
"Terkait dengan cuitan-cuitan seperti itu, kami harapkan marilah kita melihat Garudanya, karena itu akan berdampak juga untuk artinya reputasi Garuda."
• Selain Cut Tari dan Richard Kevin, Nadia Saphira Juga Menikah dengan Mikael Mirdad di Momen 12.12
"Namun kami di dalam tetap solid untuk menjaga Garuda itu sendiri," tambahnya.