Adapun sejumlah barang bukti yang berkaitan dengan bahan peledak juga turut diamankan dari kediaman MA.
"Ini sedang kita lakukan pendalaman. Dan ini kita lihat sendiri temen-temen ini ada beberapa bahan-bahan yang berkaitan dengan apa yang mereka gunakan," kata Argo.
Adapun menurut Argo, hingga menjelang siang ini masih ada satu jenis bom yang siap digunakan di dalam rumah.
Polisi masih berupaya mengevakuasi bom tersebut.
"Ini masih kita persiapkan untuk kita lakukan evakuasi. Artinya kita amankan nanti kita lakukan disposal," jelas Argo.
Polisi Sebut Terduga Teroris yang Ditangkap di Cilincing Termasuk Jaringan JAD
MA (21), terduga teroris yang diamankan di Jalan Belibis V, RT 13/RW 04, Kelurahan Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara, diduga terafiliasi dengan jaringan ISIS.
Hal itu disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono di lokasi, Senin (23/9/2019).
Argo juga menyatakan bahwa terduga teroris yang diamankan ini termasuk Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
MA disebutkan terkait dengan tujuh terduga teroris lainnya yang juga diamankan pada hari ini.
"Iya ada kaitannya. Dari Bekasi sampai Jakarta. Ini termasuk dalam jaringan ISIS, JAD," kata Argo.
BUKU Misterius Milik Soeharto yang Pernah Heboh, Apa saja Isinya? Mantan Kapolri Mengungkap Isinya
Nikita Mirzani, Sebut Drumer SID Goblok dan Miskin, Lihat Balasan Jerinx yang Tidak Kalah Pedasnya
Aksi Emak-emak Berbaju Putih Pose di Lokasi Karhutla, Sindir Jokowi saat ke Lahan Kebakaran di Riau?
Penangkapan MA berawal dari pengembangan kasus di Bekasi, di mana tujuh orang terduga teroris diamankan di sana.
"Berawal dari penyelidikan yang dilakukan oleh Densus 88. Jadi tadi pagi kita sudah menangkap beberapa terduga teroris yang dimulai dari daerah Bekasi," kata Argo di lokasi.
Dengan penggerebekan di Cilincing, sudah ada delapan orang terduga teroris yang diamankan hari ini.
"Jadi aja 7 tersangka diduga eroris yang kita amanian. Kemudian yang satu ada di daerah Cilincing ini. Ini yang ke delapan," kata Argo.