GenBI Lita, Dompet Digital Ada Positifnya, Tapi Tetap Harus Teliti, Kalau Bisa Dihindari

GenBI Lita, Dompet Digital Ada Positifnya, Tapi Tetap Harus Teliti, Kalau Bisa Dihindari 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Di era moderen saat ini peminjaman online merupakan jalan alternatif untuk masyarakat bagi yang membutuhkan dana secara mendesak, atau biasa kita kenal dengan fintech yang termasuk dalam golongan peer to peer lending.

Demikian disampaikan Nurmalita Istigfarrani, GenBI angkatan 5 tahun 2019, saat menyikapi maraknya dompet digital yang sarat dengan aksi penipuan di zaman serba digital saat ini.

Dara yang akrab disapa Lita ini juga menilai, dengan adanya platform online, sangat memudahkan para nasabah untuk meminjam uang melalui internet.

Baca: Ngobrol Soal Dompet Digital, Bareng Genbi Zifa, Ini Tips-tips yang Bisa Dicoba

Baca: Ungkapan Veronika Tan Jawab Tudingan Ahok soal Perceraiannya Usai Nikahi Puput Nastiti Devi

Baca: Penampakan Benda Aneh di Makam Agung Hercules yang Meninggal Karena Kanker Otak, Isa Bajaj Menangis

Namun, Kemudahan tersebut juga perlu diwaspadai, bahwasannya tawaran peminjaman online juga sangat mudah dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab demi meraup keuntungan yang sangat besar bahkan sampai melakukan penipuan terhadap nasabahnya.

"Dan juga, Dalam mencari keuntungan, mereka mematokan keuntungan bunga yang lebih besar," ujar mahasiswa semseter 7 Universitas Jambi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Prodi Ilmu Politik ini.

Terlepas dari maraknya aksi penipuan pada dompet digitalcdan pinjaman online, GenBI Lita melihat ada Sisi positif. yaitu dengan adanya peminjaman online ini sangat dapat memudahkan masyarakat dalam peminjaman uang yang cepat.

Selain itu proses nya sangat mudah dan dapat dilakukan dimana saja salah satunya dengan modal gadget.

Namun tentu ada sisi negatif yang penuh dengan resiko. Sisi negatifnya yaitu banyak masyarakat yang belum mengerti dengan adanya peminjaman online ini dan berakibat fatal.

Seperti contoh bunga pinjaman online jauh lebih besar, bukan membantu para nasabah memudahkan dalam berbisnis ataupun kepentingan lain, malahan membuat nasabah kebingungan sampai menjual barang berharga milikn nasabah.

Kemudian dengan waktu yang mendadak pun dept collector dapat menagih dengan cara mengancam nasabah.

Baca: 100 GenBI Ikut Leadership Camp, Walikota Fasha Sampaikan Materi ke Mahasiswa Penerima Beasiswa BI

Baca: Debu Batubara Beterbangan Sampai ke Komplek Percandian Muarojambi, Bisa Mengancam Situs Sejarah

Baca: Jadwal Seleksi CPNS 2019 Dimulai Oktober Ini, Pemprov Jambi Belum Siap dengan e-Formasi

Baca: VIDEO: Tribun Wauwww, Yuk Kepoin Event Terbesar Tribun Barber Day Out 2019

"Selain itu, resiko yang paling besar adalah penggunaan akses data pribadi yang tidak benar dan dapat disebarluaskan atau dipermalukan," ujar GenBI Lita.

Untuk mengantisipasi aksi penipuan dan mengurangi resiko penipuan menurut Lita, Perlu adanya edukasi terkait peminjaman online agar masyarakat dapat membedakan mana peminjaman online yang telah terdaftar Ojk mana peminjaman online ilegal yang dapat merugikan masyarakat.

"Saran saya Sebaiknya cermati atau hindari peminjaman online karena resiko yang diterima sangat berat," pungkasnya.

GenBI Lita, Dompet Digital Ada Positifnya, Tapi Tetap Harus Teliti, Kalau Bisa Dihindari  (Dedy Nurdin/Tribun Jambi)

-----------
Nama : Nurmalita Istigfarrani
Kuliah di Universitas Jambi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Prodi Ilmu Politik
Genbi angkatan ke 3
Instagram : nurmalitaifr