Baca tanpa iklan
Sosok perempuan mengagumkan
Kerenina menjalani home schooling saat kecil hingga remaja.
Pada saat remaja, dia aktif berpartisipasi dalam beberapa proyek kemanusiaan di seluruh kepulauan Indonesia.
Yang mengagumkan, pada usia 22 tahun, Kerenina telah menerima enam ijazah untuk studi kuliahnya.
Ternyata perempuan cantik itu memiliki ijazah bidang hubungan kasyarakat, sales and marketing, primary teaching, ekonomi, seni pertunjukan, serta musik dan seni. Semuanya itu diterbitkan Christian Vocational Academy, lembaga pendidikan jarak jauh.
Prestasi lain yang membuat Kerenina Sunny Halim dikagumi, selama tahun pertama kuliah, dia menghabiskan satu tahun di India.
Di India, dia membantu mendirikan sekolah untuk anak-anak tuna rungu.
Karenina juga berperan aktif mengonsolidasikan hak-hak perempuan di lembaga pemasyarakatan wanita di New Delhi. (sumber:wikipedia)
Pada Desember 2004, saat terjadi tsunami Aceh si cantik ini juga turun langsung.
Di Nangroe Aceh Darussalam, Kerenina menghabiskan waktu dua tahun untuk membantu rekonstruksi.
Belum habis prestasinya di bidang kemanusiaan, perempuan cantik ini berperan aktif dalam tim bantuan bencana.
Dia membantu mengelola bantuan dari organisasi-organisasi.
Selain itu, dia mendirikan proyek-proyek seperti, program pendidikan bagi anak-anak di lokasi pengungsian, mengatur pembangunan dan menyumbangkan lebih dari 100 kapal nelayan ke desa-desa nelayan di sekitar Banda Aceh.
Saat itu, Kerenina Sunny Halim merupakan kunci dalam pengembangan proyek klinik yang menyediakan pelayanan kesehatan bergerak pertama dan gratis di daerah tersebut.
Bersama kelompoknya, Karenina membawa peralatan medis dan obat-obatan gratis untuk 15 desa di wilayah Aceh.