Yakin Berkasmu Benar? Cek Disini, Pembukaan CPNS 2019, Ada 100 Ribu Formasi, Cek Jadwalnya

Yakin Berkasmu Benar? Cek Disini, Pembukaan CPNS 2019, Ada 100 Ribu Formasi, Cek Jadwalnya

TRIBUNJAMBI.COM - Pemerintah kembali melakukan Pembukaan CPNS Tahun 2019.

Ada 100 ribu formasi yang ditetapkan oleh pemerintah pada Pembukaan CPNS Tahun 2019.

Siapkan berkasmua sebelum Pembukaan CPNS Tahun 2019 mulai dilaksanakan.

Hal tersebut tertuang dalam surat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ( Kemen-PANRB) Tentang Pengadaan ASN Tahun 2019 .

Surat bernomor B/617/M.SM.01.00/2019 itu ditandatangani oleh Menteri PANRB, Syafruddin dan diterbitkan pada 17 Mei 2019.

Surat tersebut ditujukan bagi pejabat pembina kepegawaian (PPK) pusat serta pusat/daerah.

Dalam hal ini merujuk pada Kementerian serta pemerintah daerah (pemda) setempat.

Baca: LOWONGAN KERJA! PT Pos Indonesia Terima Karyawan Lulusan SMA SMK Sederajat, Jangan Ketinggalan!

Baca: Pertengkaran Tak Biasa Rai ke Rian DMasiv di Panggung hingga Didorong, Bagaimana Soal Megalomania?

Baca: Ajudan Cantik Iriana Jokowi Jadi Perhatian Publik, Simak Profil dan Potret Lengkapnya, Masih Single

Baca: VIRAL Modus Aksi Pelecehan ke Bocah Perempuan Terekam CCTV, Pelaku Nekat Lakukan di Minimarket

Dalam surat itu dijelaskan, setiap instansi baik pusat maupun daerah wajib melaksanakan analisis jabatan serta analisis beban kerja.

Hasil analisis ditetapkan dalam dokumen Peta Jabatan, yang berisi kebutuhan ASN untuk lima tahun dan diperinci setiap tahun.

Dokumen Peta Jabatan ditetapkan pejabat pembina kepegawaian, kemudian diinput ke dalam aplikasi e-Formasi, paling lambat akhir Mei 2019.

Terkait usulan pengadaan ASN 2019 di pemerintah daerah, harus memperhatikan ketersedianan anggaran dalam APBD dengan prinsip zero growth.

"Kecuali untuk pemenuhan ASN bidang pelayanan dasar," tulis dalam surat itu.

Selain itu, usulan untuk jabatan pelaksana harus berpedoman pada Peraturan Menteri PANRB nomor 41 tahun 2018 tentang Nomenklatur Jabatan Pelaksana.

Untuk jabatan fungsional diprioritaskan pada jenjang ahli pertama, terampil, serta masih dimungkinkan untuk jenjang pemula.