Kisah Militer

Jenderal Amerika Kaget Bukan Main Melihat Sambutan Denjaka di Markas Marinir, Sampai Geleng-geleng

Editor: bandot
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Detasemen Jala Mangkara (Denjaka) TNI AL

TRIBUNJAMBI.COM - Kehebatan militer Indonesia tidak diragukan lagi, pasukan TNI dari tiga matra baik darat, laut dan udara masing-masing mempunyai keistimewaan.

Satu diantara kehebatan TNI AL yakni mereka memiliki Korps Marinir.

Pasukan baret ungu ini memiliki sejarah panjang pertempuran demi tegaknya NKRI.

Marinir merupakan pasukan yang sangat dihormati dan disegani sejak awal berdirinya.

Dulu bernama KKO, Korps Marinir terlibat di berbagai pertempuran maupun operasi militer lainnya.

Nah satu diantara keistimewaan Marinir yakni adanya pasukan khusus super rahasia yang sangat disembunyikan. 

Pasukan tersebut bernama Detasemen Jala Mangkara atau Denjaka.

Misi-misi yang dijalankan oleh Denjaka sangat rahasia.

Baca: Kisah Penyamaran Anggota Kopassus Ambil Hati Pemberontak Ajari Kecoh TNI, Sembunyikan Istri Pentolan

Baca: PEROMPAK Somalia yang Terkenal Ganas Dihabisi, Sukses Besar Gabungan Kopassus, Kopaska dan Denjaka

Jejak misi, operasi militer yang terungkap ke publik yakni operasi pembebasan penyanderaan kapal MV Sinar Kudus oleh perompak Somalia. 

Kala itu Denjaka yang dikomandani oleh Kolonel Suhartono yang saat ini menjadi Komandan Korps Marinir (Dankormar) diturunkan memburu perompak. 

Upacara penyambutan Komandan Korps Marinir, Mayjen TNI Suhartono (IST/Dinas Penerangan Korps Marinir)


Lalu apa kelebihan dan kehebatan Denjaka? Komandan pasukan Amerika Serikat melihat dengan mata kepala sendiri menyaksikan kehebatan Denjala. 

Korps Marinir TNI AL memiliki pasukan khusus yakni Detasemen Jala Mangkara (Denjaka).

Denjaka merupakan satu diantara pasukan elite yang dimiliki oleh TNI.

Memiliki keahlian bertempur yang mumpuni aksi Denjaka kerap mengundang decak kagum dari pasukan negara asing.

Pasukan khusus TNI meskipun dalam latihan-latihan keras dan ekstrimnya selalu dirahasiakan hasil dari latihan yang mencengangkan itu kadang kerap dipamerkan.

Tujuan dari pameran kemampuan ekstrim itu adalah untuk menggoncang para pejabat tinggi militer dari negara lain.

Sehingga para pejabat tinggi bisa menilai seperti apa kuaifikasi kemampuan pasukan khusus TNI sekaligus untuk memberi pesan untuk ‘’tidak main-main’’ dengan pasukan khusus TNI.

Pasukan khusus dari Korp Marinir TNI AL, Datasemen Jalamangkara misalnya.

Setiap ada pejabat baru dari komandan Korps Marinir AS (USMC) di kawasan Pasifik, pejabat baru itu selalu berkunjung sebagai cerminan bahwa para marinir semua adalah bersaudara (marine brotherhood).

Demi menjamu tamu pejabat tinggi yang notabene pasukan tempurnya bisa saja suatu kali berhadap-hadapan dalam suatu front pertempuran, pejabat bersangkutan sengaja dijamu dengan atraksi ekstrim pasukan khusus Denjaka.

Misalnya saja ketika Komandan Korps Marinir AS untuk kawasan Pasifik, Letjen Duane D Thiessen, berkunjung ke Markas Marinir di Cilandak pada bulan Februari 2012.

Letjen Duane diterima oleh Komandan Korps Marinir Letjen (Mar) M Alfan Baharudin.

Pada saat kedatangannya pejabat tinggi di angkatan laut Amerika Serikat ini sengaja dijamu dengan atraksi ekstrim dari pasukan elit Denjaka.

Penampilan ekstrim Denjaka membuat Letjen Duane sampai geleng-geleng kepala.

Duane tak menyangka disuguhi ketika satu grup pasukan Denjaka mempergakan adegan operasi antiteror dan pembebasan sandera.

Denjaka ()

Aksi nyata pasukan Denjaka yang seharusya berlangsung dalam kawasan yang terisolir itu dilaksanakan di depan pasukan Korps Marinir.

Saat itu Korps Marinir sedang menggelar upacara sambutan kehadiran Letjen Duane.

Yang bikin Duane mengelus dada ialah meski hanya atraksi atau sebatas latihan aksi Denjaka ini dilakukan menggunakan peluru tajam.

Dalam atraksi tersebut satu regu pasukan Denjaka yang mengenakan gear lengkap tempur pasukan antiteror, memperagakan aksi tembak-menembak menggunakan peluru tajam dalam posisi posisi saling berhadapan.

Baca: Kasus Mutilasi di Ogan Ilir Sumsel, Korban Tak Pulang Sejak 5 Juni, Kepala dan Tangan Telah Putus

Baca: Postingan Terbaru Cinta Laura Setelah Foto Vulgarnya Sempat Beredar di Akun Mantan Kekasih

Baca: Terjebak di Mesin, Petani Amputasi Kaki Sendiri dengan Pisau Lipat, Lalu Merangkak ke Tempat Telpon

Baca: KETANGGUHAN Fisik Marinir RI Saat Latihan Bikin Kagum Tentara AS, Meski Mereka Sedang Berpuasa

Baca: KETIKA Pasukan Marinir RI yang Sedang Berpuasa Gemparkan Ajang Latihan Perang Tingkat Dunia, RIMPAC

Masing-masing personel Denjaka yang mempergakan operasi pembebasan sandera masuk ke tengah-tengah upacara menggunakan kendaraan khusus lalu melakukan atraksi tembak-menembak di atas dua truk yang biasa digunakan untuk mengangkut tank.

Dia atas dua bak truk yang sudah dipasang sasaran tembak yang terbuat dari bahan khusus (kevlar) masing-masing berdiri satu personel Denjaka pada posisi saling berhadapan dalam jarak sekitar sepuluh meter lalu melakukan atraksi saling menembak menggunakan senapan serbu jarak dekat menggunakan peluru tajam.

Sasaran tembakan adalah kevlar yang berada di samping kanan atau kiri personel Denjaka.

Aksi Denjaka ()

Semua pasukan Denjaka yang melakukan atraksi simulai antiteror itu memang mengenakan rompi anti peluru tapi dalam atraksi itu sama sekali tidak boleh ada kesalahan karena semua peluru yang ditembakkan harus tepat sasaran.

Sebab jika tidak tepat sasaran peluru bisa menghantam personel Denjaka atau menyasar kepada anggota Marinir yang tetap beridiri tegap di arena seputar upacara.

Atraksi teknis pembebasan sandera dan serbuan antiteror menggunakan peluru tajam di depan umum itu hanyalah salah satu kemampuan Denjaka yang dipertunjukkan.

Aksi Denjaka ()

Semua bisa berjalan lancar dan aman karena berkat latihan keras dan para personelnya yang terlatih baik (well trained).

Pada prinsipnya pasukan Denjaka dipersiapkan untuk melaksanakan operasi-operasi khusus di lautan.

Tapi berkat pelatihan kerasnya mereka juga mumpuni untuk melakukan operasi tempur di medan ekstrim baik di laut, darat, maupun udara.

Sebagai pasukan khusus terlatih Denjaka siap diterjunkan dalam medan tempur paling ekstrem dan siap pula menghadapi tantangan paling ekstrem kapan pun dimana pun.

Berita Terkini